RADARPEKALONGAN.ID, KOTA PEKALONGAN– Program Studi Keperawatan Pekalongan Poltekkes Kemenkes Semarang meluncurkan Paguyuban Peduli Warga Sehat Ginjal (PWSG) di Kelurahan Bendan Kergon, Pekalongan, Jumat (19/9/2025).
Penyakit ginjal memiliki risiko yang menyerang semua usia. Terlebih, bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit seperti diabetes melitus, hipertensi, dan penyakit kardiovaskuler yang mana angka prevalensi penyakit ini cukup tinggi di Kelurahan Bendan Kergon.
Disampaikan Ketua Program Studi Keperawatan Pekalongan, Dr. Sudirman, M.N., bahwa PWSG ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat, khususnya di Kelurahan Bendan Kergon.
Baca Juga:68 Tenaga Non-ASN Pekalongan Belum Isi DRH, BKPSDM Ingatkan Deadline Malam Ini!HUT Ke-1, Kebaya Foundation Batang Ajak Generasi Muda Lestarikan Kebaya Sebagai Warisan Leluhur!
Caranya, dengan melakukan edukasi dan deteksi dini pencegahan penyakit ginjal agar tidak sampai terjadi keparahan di penyakit ginjal kronis.
“Keberadaan PWSG ini kita melatih dari kader, dan kemarin kita bentuk pengurusnya, dan hari ini akan disahkan juga untuk pengurusnya yang sudah ada surat tugas dari Kepala Kelurahan. Kemudian nanti program kerja dari paguyuban akan kami sampaikan dan diskusikan dengan pengurus dan warga,” ungkap Sudirman.
Ia menambahkan, ke depan tim PWSG akan melakukan edukasi kepada warga di Kelurahan untuk melakukan deteksi dini dan pencegahan penyakit ginjal. “Kalau sudah terdeteksi sejak awal, maka status masyarakat yang sehat menjadi lebih sehat, yang terdeteksi dini bisa diatasi dengan sedini mungkin dan mencegah mereka yang sudah kena tidak bertambah parah, dan keberadaan PWSG ini betul-betul bisa untuk men-support membantu masyarakat khususnya Kelurahan Benda Kergon untuk mempertahankan kesehatan ginjal mereka sehingga hidupnya bisa sejahtera dan sehat,” imbuhnya.
Sementara itu, Lurah Bendan Kergon, Riskiyah, S.E., mengapresiasi kegiatan pengabdian masyarakat dari Program Studi Keperawatan Pekalongan Poltekkes Kemenkes Semarang. “Kami atas nama lurah sangat mengapresiasi kegiatan pengabdian masyarakat ini, karena kegiatan tersebut memberikan tambahan pengetahuan dari masyarakat untuk deteksi dini penyakit ginjal. Semoga kerja sama ini berkesinambungan dan tentunya membawa kita yang lebih baik dan kesehatan lebih baik,” pungkasnya.(mal)