Bupati Faiz Ingatkan Kontraktor, Proyek Alun-alun Bandar Target Rampung Desember, Wajib Jaga Kualitas!

Bupati Faiz Ingatkan Kontraktor, Proyek Alun-alun Bandar Target Rampung Desember, Wajib Jaga Kualitas!
NOVIA ROCHMAWATI TINJAU PROYEK - Bupati Batang M Faiz Kurniawan saat meninjau lokasi pembangunan alun-alun Bandar.
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, BATANG – Bupati Batang, M. Faiz Kurniawan, meninjau progres pembangunan Alun-alun Bandar pada Senin (6/10/2025). Dalam kunjungan lapangan tersebut, Faiz memastikan pekerjaan fisik berjalan sesuai rencana dan menekankan pentingnya menjaga kualitas material serta fungsi ruang publik.

“Dari sisi progres sudah sesuai timeline. Kontrak dimulai pertengahan Desember, dan di awal Oktober ini sudah mencapai 25 persen. Artinya, masih di jalur yang tepat,” jelas Faiz.

Ia meninjau sejumlah titik pekerjaan sekaligus memeriksa sampel material. Menurutnya, sebagian besar bahan sudah sesuai spesifikasi, namun ia memberi catatan agar kualitas tetap dijaga. “Saya sarankan gunakan pasir dari Wonosobo yang kualitasnya bagus dan sesuai spek. Kalau nanti tidak sesuai standar, tentu akan kita beri sanksi,” tegasnya.

Baca Juga:Bimtek Pembelajaran Komputasional Digelar, Bunda PAUD Dorong Guru Tingkatkan Mutu Pendidikan Anak!TMMD Sengkuyung IV Pekalongan Fokus Perbaikan Jalan di Setono, Tingkatkan Aksesibilitas Warga!

Selain memastikan progres konstruksi, Faiz juga menyoroti tumpukan sampah di area sekitar pasar yang berdekatan dengan proyek. Ia menyebut, pemerintah akan mencari solusi agar area alun-alun tetap bersih dan aman.

“Masih ada tumpukan sampah dari pasar, nanti akan kita carikan solusi supaya tidak ada lagi. Beberapa titik yang berpotensi membuat orang jatuh juga akan segera diperbaiki,” katanya.

Menurut Faiz, kehadiran Alun-alun Bandar diharapkan menjadi pusat aktivitas masyarakat sekaligus ruang terbuka hijau yang representatif di wilayah selatan Batang. “Harapannya, Alun-alun Bandar bisa jadi pemecah keramaian di pusat kota Batang. Kita targetkan Bandar, Gringsing, Limpung, dan ke depan Banyuputih menjadi sentra-sentra pertumbuhan ekonomi baru,” ungkapnya.

Ia juga mengingatkan agar setelah rampung nanti, alun-alun tidak dimanfaatkan untuk berdagang. “Fungsi ruang terbuka hijau adalah untuk aktivitas masyarakat, bukan tempat berjualan. Kami ingin Bandar ini sejak awal tertata rapi. Nanti akan kita lengkapi trotoar dan infrastruktur pendukung lain,” ujarnya.

Faiz menegaskan, pembangunan Alun-alun Bandar ditargetkan rampung pada akhir tahun 2025 agar segera bisa dimanfaatkan masyarakat untuk kegiatan sosial, budaya, dan rekreasi. “Kita ingin akhir tahun nanti alun-alun sudah bisa dinikmati masyarakat. Ini bagian dari upaya membangun Bandar menjadi kawasan yang tertata, bersih, dan hidup,” pungkasnya. (nov)

0 Komentar