Pemkab Kendal Gelar Halaqoh Pesantren, Teguhkan Peran Ulama di Masyarakat Multikultural!

Pemkab Kendal Gelar Halaqoh Pesantren, Teguhkan Peran Ulama di Masyarakat Multikultural!
ABDUL GHOFUR SAMPAIKAN SAMBUTAN - Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari menyampaikan sambutan pada kegiatan Halaqoh Pondok Pesantren dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional, Sabtu (19/10/2025)
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, KENDAL – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) ke-11 yang jatuh pada 22 Oktober 2025, Pemerintah Kabupaten Kendal menyelenggarakan Halaqoh Pondok Pesantren bertema “Ulama dan Kepemimpinan dalam Masyarakat Multikultural”, Sabtu (19/10/2025), di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal.

Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, menegaskan bahwa santri memiliki peran penting dalam menjaga keutuhan bangsa sekaligus mengisi kemerdekaan menuju peradaban dunia. “Kami percaya dengan semangat santri yang terus berjuang untuk Indonesia lebih baik, serta ekosistem pesantren yang tetap terjaga, insya Allah masa depan Kendal dan bangsa Indonesia akan semakin cerah,” ujarnya.

Dyah juga menjelaskan bahwa peringatan Hari Santri merujuk pada peristiwa Resolusi Jihad 22 Oktober 1945. “Hari Santri menjadi momentum memperkuat kontribusi pesantren dalam kehidupan sosial dan keagamaan, serta menumbuhkan kesadaran pentingnya nilai keagamaan dan nasionalisme,” tambahnya.

Baca Juga:Wali Kota Afzan Tekankan Pentingnya Arsip dan Dokumentasi: Penjaga Sejarah & Memori Kolektif Kota!Gerindra Sentil Absennya Pejabat di Paripurna DPRD Kendal, Dewan Nilai Kurang Menghargai Forum!

Sementara itu, Pj. Sekda Kendal Agus Dwi Lestari menjelaskan, tema halaqoh tahun ini diangkat sebagai bentuk penguatan peran pesantren di tengah masyarakat yang majemuk. “Kegiatan ini menjadi wadah bertukar ilmu antara pemerintah dan pimpinan pondok pesantren, sekaligus mempererat silaturahmi. Diharapkan lahir kepemimpinan umat yang moderat dan bijaksana,” jelasnya.

Kegiatan yang diikuti lebih dari 700 peserta dari kalangan pengasuh, pengurus, dan santri pondok pesantren se-Kabupaten Kendal itu menghadirkan dua narasumber utama, yaitu Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, KH. Abdullah Kafabihi Mahrus, dan Pengasuh Pondok Pesantren Madrasatul Qur’an (MQ) Tebuireng Jombang, KH. Ach Musta’in Syafi’e.

Halaqoh ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Santri Nasional 2025, yang diharapkan mampu meneguhkan peran ulama dan pesantren dalam membangun masyarakat multikultural yang damai dan toleran. Kegiatan ini juga diramaikan dengan pelayanan kesehatan gratis yang dihadirkan Baznas Kendal.

. (fur)

0 Komentar