RADARPEKALONGAN.ID, KOTA PEKALONGAN – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Pekalongan memperingati Hari Pahlawan dengan menggelar pementasan drama kolosal bertajuk “Pertempuran Surabaya 10 November”. Pertunjukan heroik yang ditampilkan usai upacara peringatan di lapangan utama madrasah ini sukses memukau seluruh warga sekolah.
Drama ini merupakan hasil kolaborasi Teater Bayang dengan seluruh organisasi siswa kelas 10 dan 11, di bawah arahan sutradara sekaligus penulis naskah, Najibul Mahbub, S.Pd., M.Pd.
Najibul Mahbub menjelaskan, drama ini mengisahkan perjuangan gigih rakyat Surabaya, terutama semangat membara dua pemuda, Rudi dan Samsul, yang berani melawan tentara bersenjata lengkap hanya bermodalkan bambu runcing. Pertunjukan disajikan secara nyata dengan efek suara ledakan, asap simbolik, dan musik perjuangan.
Baca Juga:Diterjang Hujan Deras, Jalan Penghubung Desa Bodas-Klesem Pekalongan Ambles, Akses Roda Empat TerputusLo Kheng Hong Hadiri Puncak BIK Pekalongan: Masyarakat Diajak Naik Level Finansial dari Menabung ke Investasi
Kepala MAN 1 Kota Pekalongan, H. Mimbar, S. Pd., M.Pd., memuji pementasan tersebut sebagai sarana edukatif yang efektif.
“Melalui drama ini, semangat 10 November diharapkan dapat terus hidup di hati generasi muda, menjadi pengingat bahwa kemerdekaan yang dirasakan saat ini lahir dari perjuangan dan pengorbanan para pahlawan bangsa,” papar H. Mimbar.
Pementasan ini mendapat sambutan positif dan dinilai berhasil menampilkan pertunjukan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menggugah rasa cinta tanah air serta menanamkan kesadaran akan pentingnya menjaga persatuan bagi generasi muda. (mal)
