PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.ID – Sebanyak 2.821 pelanggaran ditindak dan 120 knalpot brong disita Satlantas Polres Pekalongan Kota selama berlangsungnya Operasi Keselamatan Candi 2023 di Kota Pekalongan.
Dari 2.821 pelanggaran lalu lintas selama pelaksanaan operasi yang berlangsung dari 7 sampai 20 Februari itu, sebanyak 2.435 atau 86 persennya ditindak melalui ETLE atau tilang elektronik.
“Sedangkan sisanya sejumlah 386 atau 14 persen pelanggaran ditindak dengan tilang konvensional atau tilang manual,” kata Kapolres Pekalongan Kota AKBP Wahyu Rohadi didampingi Kasatlantas AKP Koyim Maturrohman saat konferensi pers hasil Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2023 di halaman kantor Satlantas setempat, Rabu (22/2/2023).
Baca Juga:2 Granat Temuan Warga Pekalongan Diledakkan Tim JibomAmankan Granat dan Pistol Temuan Warga, Babinsa Kodim Pekalongan Terima Penghargaan dari Danrem 071
AKBP Wahyu menungkapkan, dari ribuan pelanggaran hasil Operasi Keselamatan Candi 2023 itu, jenis pelanggaran terbanyak adalah tidak memakai helm. Jumlahnya mencapai 2.646 atau 93 persen.
“Berawal dari penindakan tidak memakai helm, setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, pelanggar juga ada yang tidak membawa SIM, STNK, ataupun membawa STNK tetapi pajaknya sudah mati,” ungkapnya.
Kapolres Pekalongan Kota AKBP Wahyu Rohadi memeriksa sepeda motor barang bukti hasil Operasi Keselamatan Candi 2023, Rabu (22/2/2023). (Wahyu Hidayat/Radar Pekalongan)
Pelanggaran berikutnya yakni melanggar rambu atau traffic light sejumlah 40 pelanggaran atau 2,5 persen. Kemudian, knalpot brong sejumlah 120 atau 4 persen, dan pelanggaran lain seperti tidak memakai spion, over dimensi dan overload, dan sebanyak sebanyak 15 pelanggaran atau 0,5 persen. Satlantas juga mengamankan barang bukti 20 unit sepeda motor.
Berdasar data tersebut, menurut Kapolres jumlah pelanggaran pada Operasi Keselamatan Candi 2023 ini mengalami penurunan dibanding tahun lalu. “Walaupun belum secara signifikan, tetapi setidaknya kesadaran masyarakat akan pentingnya mematuhi aturan berlalu lintas mulai meningkat,” kata Kapolres.
“Namun demikian saya imbau kepada masyarakat, tolong patuhi dan taati aturan, taati kelengkapan berkendara. Karena kejadian-kejadian lakalantas secara garis besar itu akan didahului oleh pelanggaran lalu lintas,” imbau AKBP Wahyu.
Knalpot Brong Disita
Ratusan knalpot brong disita Satlantas Polres Pekalongan Kota selama Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2023 di Kota Pekalongan. (Wahyu Hidayat/Radar Pekalongan)
Baca Juga:Data Pinhome: Rumah di Bawah Rp600 Juta Banyak DicariArchipelago International, Grup Manajemen Hotel ASTON Buka Lowongan Corporate Assistant HR Manager, Yuk Buruan Daftar!
Kapolres menambahkan, Satlantas selama berlangsungnya Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2023 juga melakukan penindakan terhadap pengendara sepeda motor yang menggunakan knalpot brong atau knalpot tidak standar. Satlantas juga menyita 120 knalpot brong. “Ada 120 pelanggar kita lakukan penilangan karena knalpotnya brong,” kata AKBP Wahyu.