Bantuan Logistik untuk Korban Banjir Dipastikan Aman

Bantuan Logistik untuk Korban Banjir Dipastikan Aman
Bantuan logistik untuk warga terdampak banjir dipastikan aman. (Triyono)
0 Komentar

KAJEN, Radarpekalongan.id – Bantuan logistik untuk korban banjir di wilayah Pantura Kabupaten Pekalongan dipastikan aman. Demikian disampaikan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pekalongan Yudhi Himawan disela sela pendistribusian logistik ke sejumlah desa, Senin (09/01/2023).

Adapun bantuan logistik didistribusikan ke Desa Karangjompo, Tegaldowo, Mulyorejo dan Jeruksari Kecamatan Tirto.

Data sementara jumlah pengungsi bencana banjir di Kabupaten Pekalongan, 9 Januari 2023 Jam 08.00 Wib di Gedung Kopindo Bener Wiradesa 77 warga. Di SD Karangjompo ada 44 warga dan Masjid Ibnu Quba Desa Jeruksari 7 warga. Jumlah total pengungsi 128 warga.

Baca Juga:Jangan Khawatir, Baru Perbaikan Namun Ada Jalan Rusak Laporkan ke Pemkab PekalonganAtasi Banjir Jeruksari, Pemkab Bakal Siapkan Pompa Skala Besar

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pekalongan, Yudhi Himawan menyampaikan bahwa kebutuhan logistik untuk warga terdampak banjir relatif aman baik untuk dapur umum yang didirikan Dinsos dan Tagana. Kemudian juga dapur umum dimasing-masing desa terdampak banjir di tiap Balai Desa ataupun Posko yang ada.

“Hingga hari ke-10 ini kebutuhan logistik untuk korban banjir relatif aman, Dinsos mensuport sesuai kebutuhan masing-masing desa, karena ada bahan makanan yang bisa cepat rusak kalau kelamaan disimpan atau tidak digunakan langsung jadi kami mendistribusikan sesuai kebutuhan desa, Hari ini yang kita kirim ada beras, minyak, telor, mi instan, air mineral, selimut dan tikar,” terangnya.

Kepala Desa Tegaldowo Kecamatan Tirto, Budi mengaku bahwa untuk saat ini hampir 90 persen pemukiman terkena banjir sehingga warga tak bisa beraktivitas secara maksimal.

“Dari 450 rumah ada sekitar 400 an rumah terendam sehingga sengaja kami mendirikan dapur umum di rumah saya. Untuk logistik dapat pasokan dari Pemkab Pekalongan, ” ungkapnya. (Yon)

0 Komentar