RADARPEKALONGAN.ID – Bolehkah menyusui saat hamil ? Pertanyaan tersebut sering diucapkan oleh perempuan yang menghadapi kehamilan diluar rencana, seperti hamil kembali namun saat masih menyusui.
Tidak sedikit perempuan yang hamil lagi namun masih menyusui, dan hal tersebut tentunya mengahdirkan kekhawatiran dan kebingungan untuk menentukan. Apakah ia harus memberikan ASI kepada buah hati sebelumnya, atau menghentikan pemberian ASI dan fokus dengan kehamilan selanjutnya.
Banyak orang yang khawatir jika menyusui saat hami bisa menyebabkan kontraksi, bahkan tidak sedikit yang beranggapan bahwa menyusui saat hami bisa menyebab keguguran. Lalu apakah benar demikian?
Menyusui saat hamil
Baca Juga:Kabar Bahagia, Digitalent Scholarship Kominfo 2023 Akan Segera Dibuka ! Begini Cara DaftarnyaMarak Kasus Penculikan, TKN Pembina Kecamatan Pekalongan Timur Gelar Parenting Bareng Polsek
Sejauh ini para ahli belum menemukan jika menyusui bisa menimbulkan kontraksi atau bahkan keguguran. Para ahli sejauh ini memang tidak memberikan larangan kepada ibu yang hami untuk menyusui buah hatinya yang lain namun dengan catatan yaitu ibu memiliki daya tahan tubuh yang baik atau bisa dikatakan tidak memiliki resiko ketika menyusui saat hamil.
Saat hamil, ibu memiliki banyak perubahan salah satunya adalah perubahan hormon. Nah dan inilah yang ahrus diperhatikan, biasnya perubahan hormon akan mengakibatkan mood rusak dan mempengaruhi proses menyusui.
Perubahan hormon kehamilan bisa menyebabkan morning sickness, rasa nyeri di puting serta timbul suasana hati yang kurang nyaman.
Jika kamu ingin tetap menyusui saat hamil, pastikan untuk berkonsultasi kepada dokter atau bidan ahli yang bisa memberikan edukasi terkait proses kehamilan dan menyusui secara bersamaan.(*)