Digemari Rakyat sampai Presiden, Ini Dia 8 Ciri Khas Batik Pekalongan, dari yang Klasik sampai Modern

ciri khas batik pekalongan
ciri khas batik pekalongan (batikpatihpekalongan)
0 Komentar

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, dalam sebuah acara di Kota Pekalongan beberapa tahun silam, bahkan mengatakan kalau satu lemari milik Nelson Mandela isinya baju batik semua. Dan, baju batik tersebut adalah batik Pekalongan.

Lantas, apa saja sih ciri khas Batik Pekalongan?

Berikut ini 8 ciri khas batik Pekalongan yang perlu kamu ketahui :

1. Identik dengan warna cerah

Warna menjadi salah satu unsur yang paling dominan dari selembar batik. Ciri Khas batik Pekalongan identik memiliki warna cerah dan mengugah di mata bagi yang melihatnya.

Beberapa warna umum yang sering dijumpai dari hasil perajin batik Pekalongan, yakni merah muda, salem, biru, hijau, kuning, dan jingga.

Warna cerah batik buketan (batikshuniyya)

Baca Juga:Cara dan Tips Bersedekah yang TepatIngin Sukses seperti Cristiano Ronaldo? Begini Cara Keluar dari Zona Nyaman Menuju pada Peningkatan Kualitas Diri

Warna-warna ini memberikan kesan ketenangan, kedamaian, kesenangan bagi orang yang memakainya.

Karena pembuatan batiknya terinspirasi dari flora dan fauna. Kebanyakan batik Pekalongan berwarna cerah. Warna cerah juga sangat cocok untuk kulit orang Indonesia yang sawo matang.

Tentunya dengan memakai pakaian warna cerah juga memberikan kesan warna kulit yang terlihat lebih cerah dan menarik dilihat.

2. Elemen garis yang padat, ramai dan hidup

Ciri khas batik Pekalongan pada desain motif identik dengan elemen garis. Elemen ini membuat desain kain batik terlihat lebih padat, ramai, dan lebih hidup.

Desain elemen garis (Twitter/@anotherorion)

Garis-garis ini biasanya akan menghasilkan corak seperti bunga-bunga kecil dan dedaunan yang tampak lebih nyata dan hidup.

Menambahkan banyak elemen titik dan garis juga membuat pola batik seakan saling berhubungan satu sama lain.

3. Motif Arab

Selain memiliki elemen garis-garis yang tegas. Ciri khas batik Pekalongan terletak pada motif yang identik dengan titik-titik simetris atau disebut motif jlamprang. Motif jlamprang dipengaruhi oleh orang keturunan Arab.

Batik Jlamprang (Twitter/@ZaenieRobin)

Baca Juga:9 Inspirasi Fashion Batik Hijab Ini Akan Membuatmu Terlihat Lebih Anggun dan Cantik bak Model Papan Atas!Mengulas Motif Jlamprang Batik Pekalongan dari Sejarah, Perkembangan dan Maknanya

Motif batik jlamprang menggunakan 7-8 unsur warna dengan kombinasi motif yang alami dan menarik.Motif semacam nitik (titik) yang tergolong motif batik yang geometris.

Karena biasanya keturunan arab tidak memakai motif benda hidup, sehingga motif batik jlamprang hanya memakai gambar berupa ceceg/dot ( titik ) dan sawut/line ( garis ) yang di gambar secara geometris.

0 Komentar