Lahan Masjid Ikonik Pekalongan Baru Mulai Diuruk

Wali Kota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid bersama Bagian PBJ Minbang meninjau progres pengurukan lahan masjid ikonik Pekalongan Baru, Selasa (22/11/2022).
Wali Kota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid bersama Bagian PBJ Minbang meninjau progres pengurukan lahan masjid ikonik Pekalongan Baru, Selasa (22/11/2022). (Dok. Dinkominfo Kota Pekalongan)
0 Komentar

PEKALONGAN, Radarpekalongan.id – Lahan yang akan menjadi lokasi pembangunan Masjid Ikonik Pekalongan Baru, Kota Pekalongan, saat ini sudah mulai diuruk.

Lokasi lahan persisnya berada di sisi utara Jalan Ir Sutami (seberang utara dari SMPIT Assalam). Berbatasan dengan persimpangan Jl Ir Sutami dengan sisi barat Jalan Akses Tol Batang-Pekalongan.

Juga di seberang jalan sebelah barat Puskesmas Sokorejo, Kelurahan Sokoduwet, Kecamatan Pekalongan Selatan. Berjarak kurang lebih 400 meter dari Exit Tol Setono, Kota Pekalongan.

Baca Juga:Inilah Sederet Aktris Cantik dalam Drakor Viu Original Reborn RichUnit Pengembangan Bahasa UIN Gus Dur Gelar Pelatihan IELTS untuk Dosen

Lokasi rencana pembangunan Masjid Ikonik Pekalongan Baru (warna merah). (Dok. IAI Jateng)

Untuk memastikan sudah sejauh mana progres pengurukan itu, Wali Kota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid, S.E. bersama Bagian PBJ dan Minbang Setda setempat, Slamet Mulyadi, meninjau lokasi tersebut pada Selasa, 22 November 2022.

Aaf, sapaan akrab Wali Kota Afzan, mengatakan rencana pengembangan kawasan Pekalongan Baru akan diawali dengan pembangunan sebuah masjid ikonik.

Lahan untuk masjid tersebut tadinya merupakan persawahan sehingga harus diuruk dan diratakan terlebih dahulu agar siap bangun.

“Ini perencanaan untuk masjid ikonik. Yang penting ini kita uruk dulu sambil kita persiapkan. Mudah-mudahan, karena ini rencana dari Pemerintah Kota Pekalongan adalah Pekalongan Baru. Pekalongan Baru itu salah satunya yang akan kita bikin itu masjid ikonik. Ini disayembarakan dan dilombakan untuk desain masjidnya,” kata Aaf, di sela-sela peninjauan lokasi.

Aaf berharap pekerjaan pengurukan berjalan lancar dan selesai sesuai rencana. Meski sempat ada kendala hujan.

“Mudah-mudahan semuanya lancar, walaupun ini kendala hujan tapi progresnya masih mencukupi, jadi saya kira tida ada masalah,” imbuhnya.

Baca Juga:Raih Juara Umum Praporprov, Tim Bulutangkis Kota Pekalongan Lolos ke Porprov 2023UIN Gus Dur Pekalongan Raih Penghargaan Perguruan Tinggi Responsif Gender Terbaik

Kabag PBJ dan Minbang Setda Kota Pekalongan Slamet Mulyadi membeberkan anggaran yang sudah digelontorkan Pemkot Pekalongan untuk pengurukan tanah masjid ikonik tersebut kurang lebih Rp300 juta.

“Kurang lebih 1.000 meter kubik urukan. Untuk lebar kurang lebih 6, tinggi 1 sampai 1,5. Total semua 12.000 meter kubik,” katanya.

Slamet mengatakan bahwa pekerjaan pengurukan sempat terkendala hujan. Namun pihaknya sudah melakukan intervensi ke OPD terkait agar progresnya berjalan sesuai rencana.

0 Komentar