Lewat Podcast, LDNU Ikut Bahas Tema Oligarki

Oligarki
PODCAST - Rois Syuriyah PCNU Kendal, Abah Danial Royyan saat menjadi narasumber podcast LDNU Kendal yang mengangkat tema tentang oligarki.
0 Komentar

KENDAL – Oligarki menjadi istilah yang populer dalam kaitannya dengan kekuasaan, beberapa tahun terakhir ini. Karena itu, tema ini pun ikut diusung oleh Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Kabupaten Kendal melalui program podcast rutinnya, baru-baru ini.

Podcast kali digelar di kediaman Rois Syuriyah PCNU Kendal, KH Mohammad Danial Royyan, yang berada di Desa Tamangede, Kecamatan Gemuh, Kendal, Sabtu (11/11/2023). Kegiatan dakwah digital ini juga dihadiri jajaran PCU Kendal bersama badan otonomnya serta lembaga dan jajaran pengurus MWC NU se-Kabupaten Kendal.

Tema “Peran Oligarki dalam Demokrasi di Indonesia Menurut Perspektif Ahlussunnah Wal Jama’ah” pun disajikan dengan narasumber KH Mohammad Danial Royyan sendiri. Menurut Kiai Danial, secara bahasa oligarki bermakna sekelompok orang yang dekat dengan kekuasaan, yang memikirkan/mengendalikan pemerintahan dan sangat berpengaruh kepada penguasa.

Baca Juga:36 Tender Senilai Rp60 M Telah TerealisasiHarga Komoditas Dapur Melejit, Cabai Memimpin

Ia pun membandingkannya dengan konsep Islam, di mana dalam sebuah hadits ada istilah bithonah. “Secara lughawi (bahasa), bithonah artinya orang yang dekat. Dari segi ilmu filologi, memiliki definisi orang-orang yang dekat dengan seorang penguasa atau orang yang mengetahui rahasia penguasa bahkan yang mengetahui kebijakan yang diambil oleh penguasa,” jelas Kiai Danial yag juga pengasuh Majelis Tashwirul Afkar itu, seperti dilansir portal pcnukendal.com pada 14 November 2023.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Sa’id al-Khudriy RA, disebutkan; “Allah tidak mengutus seorang nabi dan tidak mengangkat seorang khalifah, kecuali nabi atau khalifah itu punya dua bithonah, yang pertama bithonah yang mengajak nabi atau khalifah itu menuju kebaikan, yang kedua bithonah yang mengajak mendorong untuk melakukan kejatahan. Orang yang dilindungi oleh Allah SWT, adalah orang yang dilindungi dari bithonatu syar.”

Berangkat dari pemahaman tersebut, pria yang karib disapa Abah Danial ini pun mengajak warga NU untuk mendorong peran jam’iyah NU di sektor ekonomi dan pendidikan atau bahkan dalam pengelolaan negara. Konsep ini juga sejalan dengan pemikiran KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.

0 Komentar