Bencana Alam Longsor di Doro, Akses 2 Dukuh Tertutup

longsor di doro
Aparat TNI/Polri dan masyarakat bersihkan longsor di Doro. (Hadi Waluyo)
0 Komentar

Hujan dengan intensitas tinggi masih kerap mengguyur wilayah Doro. Untuk itu, Kapolsek Doro mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan hati-hati ketika hujan dengan intensitas tinggi turun. Sebab, beberapa jalur di wilayah Kecamatan Doro rawan pohon tumbang dan longsor.

Kronologis Longsor di Doro

Pada hari Rabu, tanggal 1 Maret 2023, wilayah Doro dan sekitarnya diguyur hujan deras mulai pukul 15.00 WIB sampai dengan pukul 00.00 WIB. Akibat dari hujan deras tersebut, tebing yang berada di sebelah kanan jalan menuju ke Dukuh Bagol Desa Lemahabang longsor di 4 titik. Masing-masing titik longsor sepanjang 2 meter.

Dari kejadian longsor tersebut, jalan menuju ke Dukuh maupun sebaliknya tidak bisa dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Selokan aliran Sungai Kajar juga tersumbat oleh material longsor, sehingga sebagian air dan material longsor ke jalan dan ke beberapa halaman rumah warga.

Baca Juga:Mencuri di Tempat Karaoke, 2 Pemuda Ditangkap Tim Resmob Polres PekalonganBanyak Pelajar SMP di Pekalongan Naik Motor ke Sekolah, Berisiko Tinggi

Setelah dilakukan kerja bakti oleh anggota Polsek Doro, Koramil Doro, Perhutani, Pemerintahan Desa Lemahabang bersama masyarakat, kondisi jalan menuju ke Dukuh Bagol maupun sebaliknya yang tertutup material tanah longsor saat ini sudah bisa dilalui menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.

Warga bersama TNI/Polri bersihkan longsor. (Hadi Waluyo)

Sementara itu, akibat hujan deras di wilayah Doro, tebing yang berada di sebelah kanan jalan menuju ke Dukuh Pungangan Desa Pungangan juga longsor, sehingga jalan menuju ke dukuh ini tertutup material Longsor sejauh 4 meter. Akses jalan ke Dukuh Pungangan tidak bisa dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat.

Setelah dilakukan kerja bakti oleh anggota Polsek Doro, Koramil Doro, Perhutani, Pemerintahan Desa Pungangan bersama masyarakat, kondisi jalan menuju ke Dukuh Pungangan maupun sebaliknya yang tertutup material tanah longsor saat ini sudah bisa dilalui menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.

Sebelumnya, akibat diguyur hujan deras selama empat jam, tebing setinggi 100 meter di tepi jalan menuju Dukuh Pliken, Desa Pungangan, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan, longsor, Selasa (3/1/2023) malam. Akibatnya, akses jalan menuju ke Dukuh Pliken tertutup material longsor.

0 Komentar