Nomophobia: Takut yang Melanda Saat Jauh dari Ponsel

Nomophobia, takut jauh dari ponsel
Nomophobia, takut jauh dari ponsel. (Sumber: freepik.com)
0 Komentar

Ketakutan kehilangan sesuatu mungkin yang menyebabkan begitu banyak orang melaporkan bahwa mereka akan menanggapi panggilan atau SMS bahkan jika mereka sedang melakukan sesuatu yang lain. Studi tersebut mengungkapkan bahwa orang sering rela menghentikan aktivitas kehidupan untuk menanggapi panggilan. Mayoritas orang (80%) bersedia menjawab panggilan saat menonton televisi, 40% menjawab panggilan sambil makan, dan 18% bersedia menjawab telepon saat berada di tempat tidur dengan orang lain.

Seberapa Nomophobia Merupakan Hal yang Umum?

Meskipun penelitian tentang fenomena tersebut masih terbatas, temuan yang ada menunjukkan bahwa nomofobia cukup umum. Satu studi siswa di India menemukan bahwa lebih dari 22% peserta menunjukkan tanda-tanda nomofobia yang parah. Sekitar 60% dari mereka yang ikut serta dalam penelitian ini memiliki tanda-tanda kondisi sedang

Gejala

Fobia adalah jenis gangguan kecemasan yang ditandai dengan ketakutan irasional terhadap suatu objek atau situasi. Dalam hal ini, ketakutannya adalah tidak memiliki ponsel atau berada di luar jangkauan layanan ponsel.

Baca Juga:Kecanduan Ponsel: 5 Tips untuk Membantumu Lepas dari GadgetDigital Detox, 3 Cara Beristirahat dari Perangkat Digital untuk Kesehatanmu

  • Meskipun nomophobia bukanlah diagnosis klinis, beberapa gejala yang biasanya diidentifikasi terkait dengan ketakutan ini meliputi:
  • Ketidakmampuan untuk mematikan ponselmu
  • Terus-menerus memeriksa teleponmu untuk pesan, email, atau panggilan yang tidak terjawab
  • Mengisi bateraimu bahkan ketika ponselmu hampir terisi penuh
  • Membawa ponselmu ke mana pun kamu pergi, bahkan ke kamar mandi
  • Berulang kali memeriksa untuk memastikan bahwa kamu memiliki teleponmu
  • Takut tanpa WiFi atau tidak bisa terhubung ke jaringan data seluler
  • Khawatir tentang hal-hal negatif yang terjadi dan tidak dapat meminta bantuan
  • Stres karena terputus dari keberadaan atau identitas online seseorang
  • Melewatkan aktivitas atau acara yang direncanakan untuk menghabiskan waktu di perangkat seluler

Selain gejala emosional dan kognitif, orang juga mungkin mengalami gejala fisik. Orang mungkin bernapas lebih cepat, detak jantung mereka mungkin meningkat, mereka mungkin lebih banyak berkeringat, dan mungkin gemetar atau gemetar. Mereka mungkin juga mulai merasa lemah atau pusing. Dalam kasus yang parah, gejala ketakutan ini dapat meningkat menjadi serangan panik.

0 Komentar