Sampai Jumpa Musim Depan Persip Pekalongan

Sampai Jumpa Musim Depan Persip Pekalongan
Persip Pekalongan harus mengubur mimpi tembus Liga 2 musim ini.(foto/media officer persip)
0 Komentar

Radarpekalongan.id – Kiprah Persip Pekalongan di Liga 3 dipastikan selesai dengan hasil sebagai Juara Liga 3 zona Jawa Tengah. Laskar Kalong sejatinya memiliki hak untuk bertarung di Liga 3 putaran nasional. Namun keputusan PSSI untuk menghentikan Liga 2 dan Liga 3 membuat mimpi lolos ke Liga 2 di musim ini harus tertunda.

PSSI melalui rapat Exco memutuskan untuk menghentikan Liga 2 dan Liga 3 serta melanjutkan kompetisi Liga 1 tanpa adanya degradasi.

Padahal, Asprov PSSI Jateng sudah merampungkan kompetisi di zona Jateng. Persip Pekalongan keluar sebagai juara. PSIW Wonosobo, PSIK Klaten dan PSDB Demak mendampingi Persip mewakili zona Jawa Tengah untuk berkompetisi di putaran nasional memperebutkan jatah promosi ke Liga 2.

Baca Juga:Mudryk Ditikung Chelsea, Arsenal Alihkan Target ke RapinhaNIK Akan Jadi NPWP Mulai 2024, Sudah Validasi Belum? Begini Caranya

Namun semua skenario seketika berhenti setelah Exco PSSI melalui rapat memutuskan Liga 2 dan Liga 3 dihentikan. Kiprah Persip Pekalongan selesai dan akan kembali di musim depan.

Asprov PSSI sendiri sudah membuat pernyataan resmi terkait situasi itu. Melalui laman resminya pssijateng.com. Merujuk surat edaran PSSI nomor 253/UDN/205/I-2023 perihal Keputusan Komite Eksekutif PSSI, pada poin 5 dan 6 disampaikan bahwa Kompetisi Liga 3 putaran nasional untuk musim 2022/2023 tidak dilaksanakan, serta ketetapan atas kuota Tim/Klub yang akan lolos pada putaran nasional musim berikutnya (tahun 2023/2024).

Atas keputusan bahwa putaran nasional Liga 3 tidak dilaksanakan, sesungguhnya Asprov PSSI Jateng menilai hal tersebut tentu tidak seperti yang diharapkan.

“Kami atas nama Asprov PSSI Jateng tentu yang pertama menghormati keputusan PSSI pusat dengan berdasarkan masukan-masukan dari klub Liga 2. Dan kami pun tidak pernah menganggap penyelenggaraan kompetisi Liga 3 Jawa Tengah sia-sia karena muara dari kompetisi ini tentu pembinaan bagi para pemain usia muda yang kami harapkan bakatnya bisa upgrade ke level tertinggi,” tutur Ketua Asprov PSSI Jateng, Yoyok Sukawi dalam pernyataan resminya diikutip dari situs PSSI Jateng.

“Di Liga 1 sendiri juga banyak pemain-pemain jebolan Liga 3 yang langsung moncer. Jangan patah semangat untuk klub-klub yang sudah mencapai babak final dan juara, tentu kami akan perjuangkan untuk bisa langsung lolos di fase nasional pada tahun depan dan jangan patah semangat juga untuk para pemain, tetap berlatih dan berdoa supaya setelah ini bisa terus tumbuh dan menjadi pemain profesional yang disegani dari Jawa Tengah,” tambahnya.

0 Komentar