BATANG, RADAR PEKALONGAN.ID – Para mustahiq zakat dari Badan Amil dan Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Batang mendapatkan pelatihan tata boga. Pelatihan ini digelar Selasa (6/12/2022) di Pendopo Kecamatan Batang.
Pelatihan ini diikuti 40 peserta dari empat kecamatan, yakni Batang, Wonotunggal, Kandeman dan Warungasem. Yang merupakan ustadz dan ustadzah serta warga mustahiq ingin merintis bisnis kuliner.
Wakil Pimpinan III Bidang Keuangan dan Pelaporan BAZNAS Batang, Slamet Siswadi menyebut kegiatan ini untuk meningkatkan keterampilan dalam berbisnis kuliner. Pelatihan ini sebagai strategi untuk melihat pangsa pasar dan peluang Kabupaten Batang akan kebutuhan kuliner.
Baca Juga:Masih Enggan Unjuk Diri, Warga Penghayat Berharap Lebih Dirangkul PemerintahTayang 2023, Park Seo Joon Disebut Bakal Jadi Suami Captain Marvel
“Setelah usahanya berhasil bisa berkembang, semoga bisa mengubah nasib dari mustahik atau penerima zakat, jadi munfiq atau orang yang berinfak,” ujarnya usai pelatihan.
Para peserta berkesempatan untuk belajar mengolah beberapa menu. Seperti minuman sirop jahe, asam dan markisa, dan juga Snack molen.
“Selain pelatihan tiap peserta juga diberikan bantuan modal berupa barang. Yakni mesin pembuat molen, mixer, mesin pencacah dan oven, senilai Rp1 juta, dengan total anggaran yang digelontorkan sebesar Rp57,5 juta,” jelasnya.
Tak hanya di Batang, pelatihan juga digelar di beberapa daerah. Seperti di Kecamatan Bawang, Limpung dan Tersono digelar pelatihan budidaya jamur tiram.
“Pelatihan yang digelar di tiap daerah bisa berbeda-beda, karena menyesuaikan potensi daerah masing-masing,” tegasnya. (nov)