Misteri Kasus Kalideres Terungkap, Kematian Empat Anggota Keluarga Karena Hal Wajar

Misteri Kasus Kalideres Terungkap, Kematian Empat Anggota Keluarga Karena Hal Wajar
Dokter Forensik dari RS Bhayangkara Tingkat I Raden Said Soekanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, dr Asri Megaratri Pralebda k mengungkap misteri meninggalnya empat anggota keluarga yang meninggal di Citra Garden, Kalideres Jakarta Barat pada Kamis 10 November 2022. (Radarpekalongan.id/dokumen)
0 Komentar

JAKARTA,Radarpekalongan.id – Polda Metro Jaya mengungkap misteri meninggalnya empat anggota keluarga yang meninggal di Citra Garden, Kalideres Jakarta Barat pada Kamis 10 November 2022.Dalam keterangan yang dipaparkan Dokter Forensik dari RS Bhayangkara Tingkat I Raden Said Soekanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, dr Asri Megaratri Pralebda keempat korban meninggal secara berurutan dari ayah, ibu, paman dan anak.“Urutan kematian empat jenazah ini adalah yang paling awal adalah bapak Rudiyanto. Kemudian dilanjutkan dengan Ibu Reni. Yang kemudian Bapak Budyanto dan yang terakhir adalah Mba Dian,” katanya saat konferensi pers yang digelar pada Jumat (9/12/2022).Asri mengungkap, kematian Rudyanto dan Reni diakibatkan penyakit pada saluran cerna dan kelainan pada payudara.“Dengan jelas dan yakin, kami dapat menyatakan sebab kematian dari Bapak Rudiyanto dan Ibu Reni merupakan penyakit dari saluran cerna. Dan untuk Ibu reni adalah kelainan pada payudara,” katanya.Sedangkan kematian yang dialami Budyanto dan Dian juga disebabkan penyakit yang mereka derita sebelumnya.“Sebab kematian yang pasti dari Budyanto adalah serangan jantung yang baru atau akut. Untuk sebab kematian dari ibu dian merupakan gangungan pernapasan yang disertai dengan penyakit pernapasan yang kronis,” ujarnya.Selain itu, Asri memastikan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan yang menjadi penyebab kematian empat jenazah tersebut.“Pada keempat jenazah secara yakin, kami tidak menemukan tanda-tanda kekerasan maupun luka-luka pada keempatnya. Pada analisa feses, ditemukannya karbohidrat dan serat. Sehingga dengan temuan dalam analisa feses Bapak Budyanto dan Mbak Dian itu sudah menyingkirkan asumsi bahwa mereka berdua meninggal karena kelaparan,” ujarnya.Sebelumnya diberitakan, satu keluarga ditemukan tewas membusuk di kawasan Citra Garden 1 Extension, RT 07/15, Kalideres, Jakarta Barat pada Kamis (10/11/2022) malam. Diduga keluarga tersebut telah tewas sejak beberapa hari lalu.Ketua RT sekitar, Asiung mengatakan mendapatkan laporan dari warganya, tentang bau tak sedap dari sekitar rumah tersebut pada hari Senin. Namun Asiung tak ambil pusing, ia beranggapan bau tersebut berasal dari bangkai tikus. Kemudian, saat hari Rabu, Asiung kembali mendapat laporan serupa. Namun kali ini datang dari petugas PLN, yang kebetulan sedang memutus aliran listrik di sekitar lokasi.Asiung baru mengecek laporan tentang bau tersebut pada Kamis (10/11) karena bau yang ditimbulkan makin kuat. Dengan didampingi warga lainnya, ia kemudian ia mengecek sumber aroma busuk dari rumah tersebut.“Saya liat pertama di jendela, jendela itu tidak ada terali, hanya kawat nyamuk gitu. Saya buka terus saya geser hordeng, begitu saya geser, saya liat, wah ini ada mayat,” kata Asiung, di Kalideres Jakarta Barat, Kamis (10/11/2022) malam.Asiung pun kaget atas temuannya. Ternyata bau busuk yang sedari kemarin tercium aromanya, bukan dari bangkai hewan. Namun jenazah sebuah keluarga. Ada empat anggota dalam keluarga tersebut yang terdiri dari Ayah yakni, Rudyanto Gunawan (71); ibu, Renny Margaretha (68); anak, Dian Febbyana (42); dan paman, Budiyanto Gunawan (68). (dur/pojoksatu)

0 Komentar