Radarpekalongan.id – Robert Lewandowski hanya dapat menyaksikan tiga pertandingan Barcelona dari tribun setelah dirinya mendapat skorsing dalam aga melawan Osasuna bulan lalu.
Pemain internasional Polandia itu mendapat dua kartu kuning di paruh pertama pertandingan terakhir Barca sebelum jeda Piala Dunia pada 8 November.
Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) memberi sanksi Lewandowski dengan larangan tiga pertandingan yang diperpanjang karena dugaan tindakan yang dilakukan terhadap wasit Gil Manzano setelah dirinya dikeluarkan.
Baca Juga:Potensi Masih Besar, Wakaf Tunai Perlu Disosialisasikan Secara MasifHadapi Brunei, Timnas Indonesia Tak Boleh Hanya Menang Tipis Lagi
Barca tidak berhasil melakukan banding mereka terhadap sanksi tersebut. Lewandowski mempertanyakan beratnya hukuman tersebut.
“Ini sulit karena saya merasa tiga pertandingan terlalu banyak untuk apa yang saya lakukan, itu sudah pasti,” katanya kepada Sport dikutip dari livescore.com. “Sangat menyakitkan tidak bisa memainkan tiga pertandingan karena itu.”
Mantan striker Bayern Munchen tersebut menegaskan sikap yang membuatnya dalam masalah sebenarnya ditujukan kepada pelatih Barcelona, Xavi.
“Tidak ada yang terjadi dengan wasit,” kata Lewandowski. “Alasan saya mendapat tiga pertandingan tidak ada hubungannya dengan wasit, itu ada hubungannya dengan saya dan pelatih. Hanya itu yang bisa saya katakan.
“Satu atau dua minggu sebelumnya, saya mengobrol dengan Xavi, dan dia mengatakan kepada saya bahwa saya harus berhati-hati jika wasit memberi saya kartu kuning.
“Itu hanya isyarat untuk mengungkapkan bahwa dia tidak mengerti apa yang sedang terjadi. Kami telah membicarakannya, dan itu adalah sesuatu antara Xavi dan saya. Saya tidak mengerti apa-apa.”
Lewandowski telah mencetak 18 gol dalam 19 pertandingan musim ini. Pemain berusia 34 tahun itu melanjutkan performa yang produktif di tempatnya yang baru dan berharap dapat menambah koleksi trofinya selama waktunya di Catalonia.
Baca Juga:Tampil Apik di Piala Dunia, Ziyech Diminta Sabar Tembus Starter di ChelseaSah! Hari Arak Bali Ditetapkan Jatuh pada 29 Januari
“Saya akan bertahan di Barcelona selama saya fit dan haus gelar,” katanya. “Kami harus memiliki mentalitas seorang juara.” katanya.(nul)