RADARPEKALONGAN.ID – Lazismu Kendal mengakui banyak daerah lain yang belajar ke lembaganya soal pengelolaan zakat, infaq, dan shadaqah, tetapi kini lebih berkembang dari mereka. Karena itu, melalui Rakerda yang digelar baru-baru ini, Lazismu Kendal berharap bisa meningkatkan kinerja pengelolaan, terutama untuk infaq dan shadaqah.
Rakerda sendiri digelar dua hari, Sabtu sampai Ahad (4-5/2/2023) kemarin di kawasan Bandungan, Semarang. Kegiatan ini diikuti 98 orang utusan dari PCM dan KL se Kabupaten Kendal.
Ketua Pengurus Lazismu Kendal, Sutiyono mengaku, bahwa target penertiban tata kelola Lazismu di Kendal pada periode ini sudah mencapai 50%, bahkan nyaris menyentuh 100%.
Baca Juga:Isu Penculikan Anak Masih Marak, Orang Tua Diminta Lebih BijakMembangkitkan Pembiasaan Membaca Buku Bagi Siswa Melalui Perpustakaan Sekolah
Dia mengingatkan banyak daerah yang awalnya belajar tentang zakat, infaq dan shadaqah di Lazismu Kendal dan sekarang mereka lebih baik dari Kendal, melaju cepat di depan Kendal.
“Namun tentang pengumpulan khusus zakat, Lazismu Kendal masih tetap unggul dibandingkan dengan daerah lain, termasuk mereka yang pernah belajar ke Kendal,” ungkap Sutiyono.
Sutiyono meminta kepada semua Kantor Layanan (KL) di Kendal selain zakat perlu ditingkatkan perolehan infaq dan shadaqahnya. Ia mengingatkan lagi gerakan sadar zakat melalui Lazismu karena didasarkan pada syar’i yang di dalam Lazismu ada dewan syariah. “Lazismu juga taat azas undang-undang negara dan tasyarufnya tepat sasaran,” tegasnya.
Sedangkan Ketua PDM Kendal, Ikhsan Intizam memberi apresiasi kepada Lazismu Kendal yang menyelenggarakan Rakerda dalam upaya meningkatkan kualitas kinerja. Dia meminta kepada seluruh cabang, KL dan pengurus dalam penghimpuan dan pengelolaan zakat di Lazismu tidak dipusatkan di setiap cabang, tetapi melalui satu atap dan satu pintu di Daerah sehingga keberadaan Lazismu Kendal bisa semakin besar. “Tidak mungkin Lazismu Kendal bisa menjadi besar kalau masing-masing ranting dan cabang mengedepankan ego sentrisnya,” ujarnya.
Ikhsan berharap Rakerda Lazismu Kendal mampu meningkatkan kesadaran kaum muslim untuk berzakat, dan bagi mereka yang belum bisa membayar zakat. “Lazismu wajib memberi zakat kepada mereka sehingga ke depan mereka menjadi muzakki, tukasnya. (lid/sef)