“Tentunya ini menurut kami sesuatu yang sangat baik yang mungkin perlu kita imbaskan, perlu kita perluaskan ke jenjang pendidikan lain di Kota Pekalongan. Harapan kami nanti program ini bisa menciptakan generasi muda para pelajar saat ini akan menjadi pemimpin bangsa yang bersih beriman bertakwa bernilai nilai-nilai Pancasila kemudian juga berkarakter yang hebat di masa-masa yang akan datang sebagai generasi penerus bangsa,” tambah Hakim.
Dijelaskan pula oleh Kepala BNN Kabupaten Batang Khrisna Anggara usai penandatanganan kerjasama bahwa berbicara soal aspek pencegahan terhadap narkotika tersebut ada banyak hal yang bisa dilakukan, tidak melulu hanya sosialisasi atau penyuluhan dan sasarannya juga luas tidak semata-mata siswa namun juga warga sekolah secara keseluruhan dan warga sekitar sekolah.
“Harapan kita tuh nanti mereka menjadi perpanjangan tangan kita dalam hal meneruskan informasi, selain itu juga kita bisa memberikan semacam pembekalan kepada para penggiat-penggiat anti narkoba di sekolah ini, jadi mereka menjadi perpanjangan tangan kita dalam hal meneruskan informasi soal narkoba ini kepada lingkungannya, kemudian juga dalam hal penyediaan konten-konten gitu baik yang berbentuk audio visual maupun yang berbentuk cetak ,” terang Khrisna.
Baca Juga:MSI 08 Medono Persiapakan Pelaksanaan IKM di Tahun Ajaran BaruAntusias Siswa SD N Medono 07 Sambut Kegiatan Parenting, Mulai Carier Day hingga Market Day
Selian itu, bentuk riil dalam kerjasama ini juga bisa dimainkan dalam tataran regulasi atau tata tertib sekolah.
“Contohnya begini kalau misalkan memang ada siswa yang terindikasi mengkonsumsi narkoba, nah kita bisa memberikan pemahaman di situ kepada pihak sekolah apa sih yang harus dilakukan jika menemukan kasus demikian, karena ini kaitannya dengan peran rehabilitasi,” paparnya.
Pihaknya berharap setelah penandatanganan kerjasama ini dan setelah deklarasi sekolah Bersinar narkoba bisa sukses melakukan program-program yang sudah direncanakan dengan baik. (mal)