Stres yang Baik Untukmu! Ketahui Tekanan yang Kamu Butuhkan

Stres yang baik dan kamu butuhkan
Stres yang baik dan kamu butuhkan. (Sumber: freepik.com)
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID – Kamu kemungkinan besar jarang mendengar orang berkata, “Aku benar-benar stres. Hebat bukan?” Akan tetapi, jika kamu tidak mengalami stres dalam hidupmu—variasi “stres yang baik”—kamu akan merasa tidak berdaya dan tidak bahagia.

Jika kamu mendefinisikan stres sebagai sesuatu yang mengubah homeostasis dalam dirimu, maka stres yang baik, dalam berbagai bentuknya, sangat penting untuk hidup yang lebih sehat. Stres yang mulanya buruk bahkan bisa berubah menjadi stres yang baik, begitu pula sebaliknya.

Stres yang Baik vs. Stres yang Buruk

Sumber: freepik.com

“Stres yang baik”, atau yang oleh para psikolog disebut sebagai “eustres”, adalah jenis stres yang kamu rasakan saat sedang bersemangat. Denyut nadi milikmu bertambah cepat dan hormonmu melonjak, tetapi tidak ada ancaman atau ketakutan. Kamu merasakan jenis stres ini saat kamu menaiki roller coaster, bersaing untuk mendapatkan promosi, atau pergi kencan pertama.

Baca Juga:Ketahui 5 Sumber Utama Stres, Bentengi Diri dari TekananStres Finansial: 6 Tips Bertahan dengan Kesulitan Keuangan

Ada banyak pemicu stres yang baik ini, dan itu membuatmu merasa hidup dan lebih bersemangat menjalani hidup. Seperti ada yang mendorongmu untuk bergerak dan memacu adrenalinmuadrenalinmu.

Jenis stres lainnya adalah stres akut. Itu datang dari kejutan cepat yang membutuhkan tanggapan. Stres akut juga memicu respons stres tubuh, tetapi pemicunya tidak selalu menyenangkan dan mengasyikkan. Inilah yang biasanya kamu anggap sebagai “stres” (atau “stres buruk”). Stres akut itu sendiri tidak terlalu berdampak jika kamu menemukan cara untuk bersantai dengan cepat. Setelah penyebab stres ditangani, kamu perlu mengembalikan tubuhmu ke homeostasis, atau keadaan pra-stresnya, agar sehat dan bahagia.

Stres kronis adalah bentuk lain dari stres yang buruk. Itu terjadi ketika kamu berulang kali menghadapi stresor yang sangat merugikan dan terasa tak terhindarkan. Pekerjaan yang membuat stres atau kehidupan rumah tangga yang tidak bahagia dapat menyebabkan stres kronis. Inilah yang biasanya kamu anggap sebagai stres serius. Karena tubuh kita tidak dirancang untuk stres kronis, kamu dapat menghadapi efek kesehatan negatif (baik fisik maupun emosional) jika kamu mengalami stres kronis untuk jangka waktu yang lama.

0 Komentar