Faktor lain yang berkontribusi terhadap pengurangan resistensi insulin adalah aktivitas antioksidannya. Efek ini sangat tergantung pada tingkat sangrai kopi untuk rasa, warna dan aroma kopi serta aktivasi reseptor estrogen. Kopi kaya akan senyawa fenolik dan non fenolik seperti CGA, kafestol dan kahweol yang bertanggung jawab atas aktivitas antioksidan kopi.
Kandungan zat tersebut membantu penyerapan glukosa. Kontrol homeostasis glukosa di hati dan sensitivitas insulin juga diketahui dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2.Agar kopi tetap menjadi minuman sehat untuk pencegahan diabetes, tentunya Anda harus mengonsumsi kopi hitam tanpa bahan tambahan. Hindari menambahkan gula, krim, dan karamel ke pemanis lainnya.(*)