MERIAH! Ribuan Warga Pekalongan Antusias Saksikan Kirab Akbar Ritual dan Budaya 5 Tahun Sekali Po An Thian

Warga Pekalongan Antusias Saksikan Kirab Akbar Ritual dan Budaya
Pelaksanaan Kirab Akbar Ritual dan Budaya 5 Tahun Sekali Po An Thian Pekalongan tahun 2023 menarik antusias ribuan warga, Minggu (18/6/2023). (Wahyu Hidayat/Radar Pekalongan)
0 Komentar

– Y.M. Kongco Hauw Ciang Koen – Po An Thian– Y.M. Kongco Hok Tek Ceng Sin – Po An Thian– Y.M. Kongco Sin Long Tay Tee – Po An Thian– Toa Kok Tui- Po An Thian

Peluncuran QRIS untuk 1000 Rumah Ibadah

Acara ini dirangkai pula dengan peluncuran QRIS (Quick Respons Indonesia Standard) dari Bank Indonesia Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI Tegal) untuk 1000 rumah ibadah.

Kepala Kantor Perwakilan BI Tegal, Taufik Amrozi, meluncurkan secara simbolis QRIS untuk 1000 rumah ibadah, di acara Kirsb Akbar Ritual dan Budaya 5 Tahun Sekali Po An Thian Pekalongan, Minggu (18/6/2023). (Wahyu Hidayat/Radar Pekalongan)

Baca Juga:Kirab Akbar Ritual dan Budaya 5 Tahun Sekali Po An Thian Pekalongan Diikuti 49 Klenteng se-Jawa BaliSeksi Giatja Lapas Pekalongan Terus Tingkatkan Kemandirian Warga Binaan

Peluncuran QRIS untuk 1000 Rumah Ibadah secara simbolis dilakukan oleh Kepala Kantor Perwakilan BI Tegal, M Taufik Amrozi, dengan menyerahkan kode QRIS kepada Ketua Yayasan TITD Klenteng Po An Thian, Ketua FKUB Kota Pekalongan, dan perwakilan seluruh umat beragama di Kota Pekalongan.

Kepala BI Tegal, Taufik Amrozi, secara simbolis menyerahkan QRIS ke tokoh lintas agama di Kota Pekalongan, Minggu (18/6/2023). (Wahyu Hidayat/Radar Pekalongan)

Taufik mengatakan bahwa saat ini Indonesia melalui BI terus mengampanyekan penggunaan QRIS sebagai sarana pembayaran nontunai di seluruh Indonesia.

“Sekarang di forum ini kami resmikan peluncuran QRIS untuk 1000 rumah ibadah,” katanya.

Taufik mengatakan, sekarang ini pembayaran sangat mudah dengan adanya QRIS, yakni hanya menggunakan perangkat handphone.

Keberadaan QRIS, imbuh Taufik, juga sangat berperan manakala pandemi Covid-19 mendera Indonesia. Saat itu semuanya lockdown. Yang bisa bertahan, diantaranya adalah yang menggunakan QRIS sebagai pembayaran nontunai.

“Orang pesan apa saja, beli apa saja tinggal pakai handphone. Bayar menggunakan QRIS. Indonesia bisa bertahan dari COVID-19 salah satunya disupport dengan sistem pembayaran nontunai menggunakan QRIS. Sehingga Indonesia bisa cepat pulih dari COVID-19, disamping tentunya karena pelayanan kesehatan yang bagus, juga dari pembayaran nontunai,” imbuhnya.

Baca Juga:Kenalkan Electrifying Lifestyle, PLN UP3 Pekalongan Gelar Fun Cooking dengan Kompor InduksiJelang Libur Sekolah, Polres Pekalongan Kota Terjunkan Para Perwira untuk Jadi Pembina Apel di Sekolah-sekolah

“Kami saat ini sedang gencar mengampanyekan pembayaran nontunai melalui QRIS untuk rumah-rumah ibadah. Jadi kalau mau donasi tinggal scan kode QR. Lebih aman dari uang palsu. QRIS sudah terbukti menjadi andalan pembayaran nontunai di Indonesia,” lanjut Taufik. (way)

0 Komentar