RADAR PEKALONGAN- Fotografi travel adalah salah satu genre fotografi yang populer. Tak heran genre ini menjadi salah satu yang populer karena dengan menjadi fotografer travel, kita sekaligus akan melihat dan menjadikan suatu perjalanan ke destinasi wisata sebagai sesuatu yang baru, dan menjelajah hal baru. Hal itu juga akan membangkitkan perasaan senang dan gembira.
Satu hal yang menjadi daya tarik utama bagi orang-orang yang suka traveling atau fotografi perjalanan adalah landmark atau ikon dari suatu destinasi. Landmark, monumen, atau bentuk bangunan itulah yang menjadi ikon suatu tempat atau negara. Bagaimana cara kamu membuat suatu foto ikon destinasi wisata/landmark menjadi unik dan berbeda dari yang lain.
Berikut ini tips memotret landmark destinasi wisata agar unik dan menarik.
1. Sudut Berbeda
Baca Juga:Pahami Konsep Eksposure dalam Fotografi, Bikin Fotomu Makin DisukaiMengenal Fashion Photography dan Jenis-Jenisnya
Langkah awal dalam memotret ikon wisata adalah memilih landmark terkenal atau pemandangan wisata yang ingin kamu kunjungi dari berbagai sudut.
Berbagai negara di dunia memiliki banyak ikon wisata/ikon traveling, bangunan terkenal atau pemandangan adalah tempat pertama yang mungkin kamu jadikan wish list utama. Banyaknya bangunan atau monumen tersebutlah yang sering dikunjungi jutaan orang setiap tahunnya, sebut saja Piramida, Big Ben, Taj Mahal, Angkor wat, Grand Canyon, dan tembok besar China.
Jika kamu sudah sampai di destinasi wisata, carilah spot dengan pemandangan atau suasana yang berbeda dengan pemandangan atau suasana yang sering kamu lihat dalam foto atau medsos.
Beberapa ikon wisata berukuran sangat besar, terutama saat kamu berdiri di dekatnya. Terkadang, sulit untuk menangkap keseluruhan landmark, jadi gunakanlah lensa wide(sudut lebar) untuk memasukkan sebanyak mungkin objek.
Cara alternatif, kamu bisa memotret close up dan memfokuskan kamera kamu pada beberapa detailnya. Carilah pola menarik yang menurutmu terdapat pada detail strukturnya. Fitur menarik dari bangunan tersebut dapat ditonjolkan melalui detailnya. Memotret suatu bagian dari landmark atau ikon wisata bisa menjadikan foto kamu lebih mencolok secara visual.