Jelang Ramadan, Satpol P3KP Kota Pekalongan Intensifkan Patroli 24 Jam

Jelang Ramadan, Satpol P3KP Kota Pekalongan Intensifkan Patroli 24 Jam
ISTIMEWA PATROLI - Satpol P3KP Kota Pekalongan akan mengintensifkan patroli selama Ramadan.
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, PEKALONGAN – Menjelang bulan suci Ramadan, Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran, dan Penyelamatan (Satpol P3KP) Kota Pekalongan akan mengintensifkan patroli guna menjaga ketertiban umum dan ketentraman masyarakat (tibumtranmas).

Kepala Satpol P3KP Kota Pekalongan, Sriyana, melalui Kabid Ketertiban Umum, Soegeng Haryadi, memastikan pihaknya akan menjalankan pengawasan ketat demi menciptakan suasana yang aman, tertib, dan kondusif selama Ramadan. Koordinasi dengan berbagai stakeholder seperti TNI, Polri, serta organisasi perangkat daerah (OPD) juga terus diperkuat.

“Salah satu langkah strategis yang kami siapkan adalah menggelar sarasehan dengan OPD, TNI, Polri, serta pemangku kepentingan lainnya untuk menyamakan persepsi dalam menjaga ketertiban selama Ramadan,” ujar Soegeng, Selasa (25/2/2025).

Baca Juga:Tujuh Rumah Rusak akibat Banjir Bandang di Patebon, Wabup Kendal Minta Bantuan Disperkim dan BaznasKejari Pekalongan Sita Rumah Kades Coprayan Terpidana Korupsi Dana Desa

Namun, pelaksanaan sarasehan ini masih dalam tahap koordinasi, mengingat adanya agenda pelantikan kepala daerah dan kegiatan internal lainnya.

Patroli 24 Jam dan Pengawasan Ketat Selama Ramadan

Untuk memastikan Kota Pekalongan tetap aman dan kondusif, seluruh unsur dalam Satpol P3KP, termasuk regu patroli, staf, tim linmas, serta damkar, akan bertugas selama 24 jam penuh sejak awal Ramadan hingga Idul Fitri.

Selain patroli rutin, Satpol P3KP juga akan mengawasi operasional tempat hiburan, restoran, dan tempat rekreasi, yang dipastikan mengalami penyesuaian selama bulan Ramadan. Pemerintah Kota Pekalongan nantinya akan menerbitkan Surat Edaran (SE) Wali Kota terkait aturan operasional tempat-tempat tersebut.

“Kami akan melakukan pengawasan ketat terhadap tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan gangguan ketertiban. Jika ada pelanggaran, sanksi akan diberikan, mulai dari teguran hingga penutupan,” tegas Soegeng.

Tak hanya itu, rumah kos dan tempat penginapan juga menjadi sasaran patroli gabungan. Masyarakat diharapkan turut berperan aktif dalam menjaga ketertiban dengan mematuhi aturan dan melaporkan potensi gangguan keamanan kepada Satpol P3KP.

“Kami mengajak seluruh warga Pekalongan untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama Ramadan, agar ibadah berjalan lancar dan lingkungan tetap kondusif,” pungkasnya.

0 Komentar