RADARPEKALONGAN.ID, PEKALONGAN – Dalam rangka memperingati Hari Kartini sekaligus Hari Jadi Kota Pekalongan ke-119, Wakil Walikota Pekalongan Hj. Balgis Diab, SE., S.Ag., MM. menghadiri sekaligus membuka kegiatan Keluarga Berencana (KB) serempak dan Bakti Sosial (‘Aisyiyah) yang digelar di Aula RS. Zaky Djunaid, kemarin.
Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di empat kecamatan di Kota Pekalongan melalui masing-masing fasilitas kesehatan, dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya program KB sebagai bagian dari pembangunan keluarga sejahtera.
Selain menjadi bagian dari rangkaian Hari Jadi Kota, acara ini mencetak prestasi membanggakan dengan berhasil memecahkan rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) untuk kategori peserta vasectomy terbanyak secara nasional.
Baca Juga:Pelaku UMKM Pekalongan Raya Bersilaturahmi dengan Anggota DPR RI Rizal Bawazier, Didorong untuk Naik KelasPeletakan Batu Pertama Masjid Al-Mustaqim, Wali Kota Aaf Berharap Makin Meningkatkan Semangat Beribadah
Turut hadir dalam acara tersebut perwakilan dari BKKBN Provinsi Jawa Tengah, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Keluarga Berencana (Dinsos P2KB) Kota Pekalongan Yos Rosidi, Kepala Dinas Kesehatan Slamet Budiyanto, serta perwakilan dari Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Jawa Tengah.
Dalam sambutannya, Hj. Balgis Diab menyampaikan apresiasi atas sinergi antara pemerintah daerah, tenaga kesehatan, dan organisasi masyarakat seperti ‘Aisyiyah yang telah bersama-sama mendukung upaya peningkatan kualitas kesehatan masyarakat.
“Kegiatan ini bukan hanya bagian dari peringatan Hari Jadi Kota, tetapi juga bentuk nyata dari komitmen kita bersama dalam menyejahterakan masyarakat melalui program KB dan pelayanan kesehatan yang inklusif,” ujar Hj. Balgis.
Balgis mengungkapkan bahwa KB memiliki peran penting dalam menciptakan generasi sehat dan mencegah stunting. “Program KB ini sangat relevan dengan isu nasional saat ini, yaitu percepatan penurunan angka stunting. Dengan jarak kelahiran yang ideal, anak bisa tumbuh optimal dan keluarga lebih siap secara ekonomi maupun psikologis,” ungkapnya.
Balgis juga menegaskan bahwa Pemerintah Kota Pekalongan akan terus bersinergi dengan masyarakat untuk menyukseskan program KB. “Ini juga mendukung Asta Cipta poin ke-4 dan ke-6 dari Presiden Prabowo. Kita ingin agar keluarga-keluarga di Pekalongan hidup lebih sejahtera melalui perencanaan yang matang”, tegasnya.
Kepala Dinsos-P2KB Kota Pekalongan, Yos Rosidi mengungkapkan bahwa kegiatan KB serentak ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Pekalongan, Bulan Bakti Aisyiyah, dan Hari Kartini. “Melalui momentum ini, kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam program KB sebagai solusi nyata menekan stunting,” paparnya.