RADARPEKALONGAN.ID, KAJEN – Momen tasyakuran Jembatan Merah di Dukuh Api-Api, Kecamatan Wonokerto, menjadi ajang silaturahmi sekaligus penyerapan aspirasi masyarakat oleh Anggota DPRD Kabupaten Pekalongan dari Fraksi PDI Perjuangan, Sumar Rosul. Kehadiran Wakil Pimpinan (Wapim) dewan ini disambut antusias warga yang telah lama menantikan rampungnya pembangunan jembatan.
Sumar Rosul menyampaikan bahwa Jembatan Merah memiliki peran vital bagi mobilitas warga, dan ia berharap fasilitas tersebut mampu memperlancar aktivitas ekonomi, pendidikan, dan sosial masyarakat.
“Mudah-mudahan Jembatan Merah ini bisa bermanfaat dan membawa kemaslahatan bagi masyarakat Wonokerto dan wilayah sekitar,” ujarnya.
Baca Juga:Satlantas Pekalongan Sosialisasi "Fatal Five" di Operasi Zebra Candi, Tekankan Disiplin dan KeselamatanMilad ke-113 Muhammadiyah Serentak di 25 Titik Kendal, Teguhkan Misi 'Memajukan Kesejahteraan Bangsa'
Proyek pembangunan Jembatan Merah memakan waktu sekitar tiga tahun dan direalisasikan secara bertahap dengan total anggaran mencapai sekitar Rp 500 juta. Sumar Rosul menegaskan bahwa perjuangan mengawal anggaran ini dimotivasi oleh komitmen untuk meningkatkan akses dan keselamatan warga.
Pada kesempatan tersebut, Sumar Rosul turut mengingatkan pentingnya menjaga fasilitas publik.
“Saya minta Jembatan Merah yang sudah dibangun ini dijaga dan dirawat. Jangan dikotori dan jangan membuang sampah di sekitar jembatan maupun aliran sungai,” tegasnya.
Warga Wonokerto mengapresiasi perhatian dan perjuangan Sumar Rosul. Mereka berharap ke depan infrastruktur lain yang masih dibutuhkan wilayah pesisir juga dapat diperjuangkan melalui aspirasi yang disampaikan dalam kegiatan reses ini. (yon)