PEKALONGAN,RADARPEKALONGAN.ID – Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 di Kota Pekalongan berlangsung semarak dengan berbagai kegiatan promotif dan preventif yang telah digelar selama sebulan terakhir.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Puji Winarti, menyampaikan bahwa rangkaian acara mencakup pemeriksaan kesehatan gratis, senam massal, donor darah, kampanye gizi seimbang, hingga pelayanan dokter spesialis keliling (Speling).
Puji mengungkapkan kegiatan tersebut melibatkan sejumlah institusi, termasuk perguruan tinggi, untuk memperluas akses layanan kesehatan ke masyarakat. “Prioritas kami adalah deteksi dini sejumlah penyakit. Semakin cepat diketahui, semakin mudah dilakukan penanganan,” ujarnya di sela-sela acara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) tahun 2025 di Halaman RSUD Bendan, kemarin.
Baca Juga:Dinperinaker Kota Pekalongan Fasilitasi 30 IKM Batik Daftarkan Merek demi Penguatan Perlindungan HukumLaunching KKMP Bendan Kergon Disambut Antusias, Warga Borong Kebutuhan Pokok
Ia menambahkan, selain memperkuat upaya edukasi dan pencegahan, Dinkes juga terus memfokuskan penanganan penyakit menular seperti tuberkulosis (TB) dan HIV/AIDS. Saat ini, tingkat temuan kasus TB mencapai sekitar 58 persen dan seluruhnya sudah ditangani. Adapun kasus HIV/AIDS masih dominan terjadi pada kelompok usia produktif. “Kami terus mengintensifkan edukasi melalui kolaborasi lintas sektor,” kata Puji.
Tren peningkatan penyakit tidak menular, seperti hipertensi dan diabetes, turut menjadi perhatian. Puji mendorong masyarakat untuk rutin memeriksa tekanan darah serta gula darah, dan menjaga pola makan serta aktivitas fisik. Ia berharap momentum HKN ke-61 dapat memperkokoh kolaborasi lintas pihak dalam menghadirkan layanan kesehatan yang adil dan inovatif.
“Kesehatan merupakan investasi masa depan untuk membangun generasi yang lebih kuat dan produktif, sesuai tema tahun ini: Generasi Sehat, Masa Depan Sehat,” tuturnya.
Di sisi lain, Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid (Aaf), menilai peringatan HKN sebagai ajang untuk memperkuat fondasi pembangunan kesehatan yang menjadi salah satu pilar kesejahteraan masyarakat. Ia menegaskan bahwa berbagai program kesehatan di Kota Pekalongan telah berjalan sejalan dengan kebijakan nasional, termasuk pemeriksaan kesehatan gratis yang kini menjadi gerakan nasional.
“Kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini harus terus ditingkatkan,” ujarnya seusai upacara di Halaman RSUD Bendan.
