Tragis! Petani Lebakbarang Tewas Hanyut di Sungai Sengkarang Saat Hendak Kondangan

Tragis! Petani Lebakbarang Tewas Hanyut di Sungai Sengkarang Saat Hendak Kondangan
HADI WALUYO HANYUT DI SUNGAI - Hanyut di Sungai Sengkarang, Donapi (50), petani dari Dukuh Silengak, Desa Kapundutan, Kecamatan Lebakbarang, ditemukan meninggal dunia di Bendungan PLTMH Bantarkulon.
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, LEBAKBARANG – Seorang petani di Desa Kapundutan, Kecamatan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan, ditemukan meninggal dunia di bendungan PLTMH Bantarkulon, Minggu (30/11/2025) sore. Korban, yang diketahui bernama Donapi (50), dari Dukuh Silengak, diduga hanyut saat menyeberang sungai untuk mengambil jalur alternatif menuju hajatan di Dukuh Parakan.

Menurut Rokhim, warga Desa Bantarkulon, korban menyeberang sungai yang awalnya memiliki debit normal.

“Korban menyeberang sungai. Sebetulnya, debit sungai awalnya ndak terlalu besar,” kata Rokhim, kemarin.

Baca Juga:Program Konsolidasi Tanah Kendal Tata Ulang 4 Hektare Pesisir Kumuh, Menteri ATR Serahkan 121 SertifikatPDPM Pekalongan Gelar Torseni VII, Ajang Kuatkan Karakter Kreatif dan Sportif 17 Pimpinan Cabang

Korban diduga jatuh di pinggir sungai dan kemudian terseret arus deras setelah hujan lebat turun pada sore hari. Tubuh korban ditemukan di Bendungan PLTMH, sejauh sekitar 2 kilometer dari lokasi awal ia diperkirakan hanyut.

Kejadian ini dilaporkan ke Polsek Lebakbarang sekitar pukul 15.30 WIB. Setelah pencarian yang melibatkan pihak keluarga, jenazah korban ditemukan sekitar pukul 17.00 WIB.

Kasubsi Penmas Sihumas Polres Pekalongan, Ipda Warsito, membenarkan peristiwa tragis tersebut.

“Berdasarkan pemeriksaan, korban ditemukan meninggal dunia di Sungai Sengkarang. Pada tubuh korban ditemukan luka di kepala yang dimungkinkan akibat terbentur bebatuan selama hanyut,” jelas Ipda Warsito.

Polisi menyimpulkan korban meninggal murni akibat musibah hanyut dan pihak keluarga telah menerima kejadian tersebut serta menolak dilakukan autopsi. (had)

0 Komentar