Event Bazar UMKM Kota Pekalongan: Antusias Ajak Masyarakat Gelar Pelatihan Kain Perca Batik

Event Bazar UMKM Kota Pekalongan gelar pelatihan
Event Bazar UMKM Kota Pekalongan: Antusias Ajak Masyarakat gelar Pelatihan Kain Perca Batik.(RadarPekalongan/Dwi Fusti Hana Pertiwi)
0 Komentar

PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.ID – Event bazar UMKM Kota Pekalongan yang tengah berlangsung di Transmart Pekalongan, diisi dengan beragam kegiatan menarik diantaranya pelatihan kain perca.

Turut menggandeng Rumah BUMN BRI Pekalongan serta Transmart Pekalongan pelatihan berlangsung seru dan antusias.

Koordinator Event Bazar UMKM Kota Pekalongan, Fenty Haryani mengatakan kegiatan pelatihan pengolahan limbah perca batik jadi aksesoris ini merupakan bagian rangkaian acara event Bazar UMKM Kota Pekalongan yang berlangsung hingga akhir Maret 2023.

Baca Juga:Yuk Nonton! SAS: Red Notice Tayang di Bioskop Pekalongan 11 Maret 2023, Berikut Sinopsis dan Jadwal LengkapnyaThe Real Has Come! Drama Baru Jung Eui Jae Tayang Perdana 25 Maret Mendatang

“Salah satunya dan ini yang pertama, kedepan akan banyak kegiatan pelatihan yang menarik akan berlangsung di event Bazar UMKM Kota Pekalongan,” kata Fenty saat ditemui dilokasi, Jumat (11/3/2023).

Kegiatan pelatihan yang dibuka secara umum tersebut, diikuti kurang lebih 50 peserta yang kebanyakan merupakan ibu rumah tangga. Antusias pun nampak dari jalanya acara tersebut.

“Antusias nya luar biasa, kurang lebih ada 50 peserta dan ini langsung full sejak pendaftaran dibuka. Bahkan beberapa kegiatan pelatihan lainya nanti ada beberapa yang sudah full juga,” katanya.

Keseruan Event Bazar UMKM Kota Pekalongan

Dalam pelatihan kain perca sesi ini, peserta diajarkan membuat aksesoris berupa kalung dan gelang tentu dengan bahan kain perca batik yang sudah disiapkan pihak penyelenggara.

Keseruan peserta mengikuti pelatihan kain perca batik di event bazar UMKM Pekalongan (10/3/2023)

Pelatihan pembuatan aksesoris kain perca batik ini dinilai Fenty menjadi salah satu peluang usaha yang cukup menjanjikan.

“Dipekalongan kan banyak produsen batik, fashion batik sehingga banyak tersisa kain perca. Sehingga kita bikin supaya itu bernilai ekonomi tinggi. Kalau hanya dibikin seperti keset ataupun sejenisnya itu nilai jual agak rendah. Akan tetapi, jika aksesoris harga jualnya tinggi,” lanjutnya.

Baca Juga:Transmart Pekalongan Jual Sepeda Lengkap Banyak Promo MenarikKendaraan Niaga Mitsubishi New L300: Dapatkan dengan Uang Muka Mulai 10 Persen

Pihaknya berharap, para peserta bisa menyerap ilmu yang diajarkan selama pelatihan berlangsung untuk di manfaatkan sebagai salah satu peluang usaha bagi mereka kedepan.

“Harapannya paling tidak mereka bisa tidak harus mahir. Minimal mereka bisa memanfaatkan limbah disekitar seperti limbah perca batik misalnya, bisa menjadi tambahan penghasilan buat mereka kedepan,” tandas Fenty.

0 Komentar