Batik Pekalongan, Motif Batik Pesisiran yang Pesonanya Kaya akan Warna dan Ragamnya

Batik Pekalongan, Motif Batik Pesisiran yang Pesonanya Kaya akan Warna dan Ragamnya
Batik Pekalongan, Motif Batik Pesisiran yang Pesonanya Kaya akan Warna dan Ragamnya (Twitter/@httpsSeungzz)
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.IDBatik Pekalongan, motif batik pesisiran yang pesonanya kaya akan warna, beraneka ragam dan luwes.

Batik Pekalongan terkenal dengan motif batik pesisiran. Dari sisi motif, sebenarnya batik Pekalongan mirip dengan batik Solo maupun Yogyakarta.

Keunggulan motif batik pesisiran terletak pada penggunaan warna. Sehelai kain batik bisa menggunakan delapan warna sehingga terlihat lebih indah dan menarik dibanding batik-batik dari daerah lain.

Mas aaf mengenakan batik pekalongan (Twitter/@mas_aaf)

Baca Juga:Mengenal Lebih Dekat Batik Ponorogo yang Dulu Pernah Jaya, Lalu Redup, dan Kini Mulai Populer KembaliAneka Ragam Motif Batik Madura yang Perlu Kamu Ketahui

Warna-warna yang digunakan antara lain gradasi merah muda, merah tua, kuning terang, jingga, cokelat, biru muda, hijau muda, hijau tua, dan ungu.

Motif batik Pekalongan umumnya mengambil inspirasi dari flora dan fauna. Namun sebagai wilayah pesisir, Pekalongan juga menjalin kontak dengan banyak pedagang dari beragam bangsa.

Perjumpaan itu mewarnai motif dan tata warna batik Pekalongan. Budaya yang beragam diserap masyarakat sekitar dan dituangkan dalam goresan motif batik.

Inilah sebabnya Pekalongan punya motif batik yang beragam dan luwes.

Beberapa motif batik pesisiran yang terkenal diantaranya :

Beberapa motif batik pesisiran yang terkenal diantaranya :

1. Batik Jawa Batu

Motif batik pesisiran ini diproduksi sesudah era batik jawa hokokai. Motif dalam dan warna batik ini menyederhanakan batik jawa hokokai, tetap masih berciri khas pagi sore tanpa tumpal.

Kebanyakan menggunakan motif rangkaian bunga dan lung lungan.

Batik Jawa Batu (Twitter/@kemudikita)

2. Batik Jlamprang

Motif batik pesisiran yang terkenal adalah Motif jlamprang atau yang di Yogyakarya dikenal dengan nama nitik.

Nitik adalah salah satu batik yang cukup popular diproduksi di daerah krapyak Pekalongan. Batik ini merupakan pengembangan dari motif kain patola dari India.

Batik Jlamprang (Twitter/@sairozisaleh)

Sebagian besar dari motif motif jlamprang berbentuk geometris dan kadang berbentuk bintang atau mata angina serta menggunakan ranting yang ujungnya berbentuk segi empat.

Baca Juga:Yuk! Kenali Batik Madura dari Karakteristik dan Aneka Ragam MotifnyaYuk, Ketahui Aneka Ragam Batik Banten dengan Motifnya

Batik jlamprang ini diabadikan menjadi salah satu nama jalan di Pekalongan. Ini terjadi karena banyaknya produksi batik jlamprang di Pekalongan.

3. Batik Terang Bulan

Desainnya berupa ornament yang hanya ada di bagian bawah, baik itu berupa lung lungan atau berupa ornament pasung, bagian atasnya kosong atau berupa titik titik.

0 Komentar