Tim KKN 56 UIN Gus Dur Kelompok 74 Beri Pelatihan Buket ke Anggota PKK Desa Pakembaran

Pelatihan buket
Tim KKN 56 UIN Gus Dur Kelompok 74 memberikan pelatihan buket ke ibu-ibu PKK di Desa Pakembaran. (Dok/Tim KKN UIN Gusdur)
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID – Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) 56 UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan (UIN Gus Dur) Kelompok 74 mengadakan pelatihan buket untuk ibu-ibu anggota Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Desa Pakembaran, Kecamatan Warungpring, Kabupaten Pemalang.

Sri Indah, selaku ketua pelaksana acara menyampaikan tujuan diadakannya pelatihan buket ini dimaksudkan untuk meningkatkan kreativitas, produktifitas dan memberikan pandangan peluang usaha kepada Ibu-Ibu PKK di Desa Pakembaran. Acara ini bertempat di Balai Desa Pakembaran, pada Kamis, (3/8/2023).

“Tujuan diadakannya pelatihan buket ini yaitu agar ibu-ibu semua dapat mengembangkan kreativitas, meningkatkan produktivitas, serta dapat memberikan pandangan mengenai peluang usaha yang sedang ramai saat ini,” kata Sri.

Baca Juga:Pengalaman Menjajal Ujian Praktik SIM C Terbaru di Polres Pekalongan Kota: Jauh Lebih Mudah, Tak Sampai 1 Menit Kelar dan LulusDari Apel Kebangsaan oleh 1000 Anggota Ansor dan Banser di Kota Pekalongan: Ingatkan Terus Sebarkan Aswaja dan Jaga NKRI

Acara diawali dengan pemaparan materi yang disampaikan oleh Munasyarifah, salah satu anggota kelompok 74 KKN UIN Gus Dur. Materi yang disampaikan berisi pengenalan dan penjelasan mengenai buket secara ringkas.

Selain itu ada rincian harga untuk alat dan barang yang perlu disiapkan, memberikan contoh laporan keuangan bisnis buket, serta memberikan video tutorial sebagai gambaran awal sebelum mulai pelatihan secara langsung.

Pelatihan dipandu oleh mentor dari anggota kelompok 74 KKN UIN Gus Dur, Milah Auliya dan Zalfa Nida Rosyadah. Sembari mentor mempraktekkan runtutan proses pembuatan, Fina Rofika selaku moderator membantu memberikan penjelasan prosesnya.

Ibu-Ibu anggota PKK terlihat antusias mengikuti pelatihan tersebut, dibuktikan dengan semangatnya ketika mengikuti pelatihan. Beberapa dari mereka tertarik untuk membuka usaha buket karena perhitungan keuntungan yang cukup menggiurkan.

Salah satu peserta pelatihan, Ibu Dairoh menyampaikan pendapatnya mengenai diadakannya acara pelatihan buket ini.“Saya sangat senang mengikuti pelatihan buket ini karena sangat asyik dan seru, karena suami saya sedang merantau jauh, maka rancangan buket ini akan saya berikan kepada anak saya sebagai hadiah,” kata Dairoh.

Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari Nana selaku Ibu Kepala Desa Pakembaran, beliau berterima kasih atas ilmu yang telah diberikan dan berharap agar kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.

0 Komentar