Daddy issue dikenal sebagai dampak psikologis akibat hubungan ayah dan anak yang tidak harmonis. Kondisi ini juga bisa terjadi ketika anak tidak merasakan kehadira sosok ayah dalam hidup mereka.
Padahal, ayah memiliki peran yang besar dalam pengasuhan anak. Kehadiran ayah dapat memengaruhi cara anak dalam membangun hubungan dengan orang lain saat dia beranjak dewasa.
Sebenarnya, tidak ada definisi yang presisi untuk merepresentasikan istilah ini. Akan tetapi, tetap saja, dadyy issue menjadi ungkapan umum yang populer tentang bagaimana hubungan dengan ayah seseorang di masa kanak-kanak memengaruhi seseorang di masa dewasa, terutama dengan ayah yang tidak ada atau tidak hadir secara emosional.
Baca Juga:Ada 5 Level Leadership, Berada di Tingkat Mana Kepemimpinanmu?Tidak Baik Untuk Kesehatanmu! Ini 10 Tanda Ritme Sirkadian Terganggu
Kondisi ini lebih sering dikaitkan dengan hubungan ayah dan putrinya, meski sebenarnya ini juga dapat terjadi pada anak laki-laki.
Sebuah studi dari Drexel University, Philadelphia pada 2013 menyebutkan bahwa pria yang tumbuh tanpa eksistensi ayah, terutama secara emosional, cenderung memiliki tingkat kepercayaan diri yang rendah. Mereka juga mencari role model baru karena tidak mendapatkan hal itu dari ayahnya.
Di lain sisi, istilah ini juga sering digunakan untuk menghina orang yang berkencan dengan seseorang yang memiliki jarak usia cukup jauh dengannya, hingga menyebut pasangannya dengan “ayah”, atau perilaku seksual lain yang dianggap menyimpang atau tidak lazim.
Terlepas dari itu, daddy issue bukan kondisi yang dijelaskan secara klinis atau kelainan yang diakui dalam pembahasan kesehatan mental.
Berikut merupakan beberapa tanda seseorang diindikasikan berada dalam situasi daddy issue.
Memiliki Ketertarikan Hanya Pada Pria yang Lebih Tua
Tertarik hanya pada yang lebih tua. (Sumber: freepik.com)
Seorang dengan daddy issue biasanya tertarik dengan laki-laki yang stabil secara finansial serta tampak percaya diri dan tahu persis siapa dirinya dan apa yang harus dilakukan. Hubungan yang rumit dengan sang ayah membuat alam bawah sadar seseorang mendambakan sosok ayah yang dapat melindungi dan memuji mereja.
Orang yang lebih tua dipandang sebagai seseorang yang tepat untuk mencari kasing sayang yang dilewatkan di masa kanak-kanak.