9 Tanda Keluarga Toxic dan Bahayanya Bagi Kesehatan Mental Anak

Keluarga toxic
Bahaya keluarga toxic bagi kesehatan mental anak ( foto : freepik.com)
0 Komentar

Anda dapat menyiratkan (atau mengatakannya langsung) bahwa memenuhi harapannya adalah syarat dari cinta dan dukungannya. Bahkan ada yang beranggapan bahwa anak adalah “investasi” keuangan orang tua di masa tua.

  1. Mereka gaslighting

Istilah ini terinspirasi oleh film Gaslight Ingrid Bergman tahun 1944. Gaslighting adalah jenis pelecehan emosional di mana seseorang menipu korban untuk meragukan pemahaman mereka sendiri tentang realitas.

“Mereka menyangkal bahwa pelecehan itu benar-benar terjadi. Misalnya, ketika seorang anak berbagi pengalaman buruk, tetapi diejek bahwa pengalaman buruknya tidak seburuk masa lalu orang tuanya.

Bahaya keluarga toxic bagi kesehatan mental anak

Baca Juga:Apakah Boleh Berkurban Atas Nama Orang yang Sudah Meninggal?Bagaimana Hukum Kurban Jika Sudah Bernadzar?

Dinamika keluarga yang beracun dapat memengaruhi seorang anak dalam banyak cara. Kutipan Med India: Efek tumbuh dalam keluarga beracun meliputi:

  • Harga diri rendah dan kurangnya kasih sayang untuk orang lain
  • Kesulitan berurusan dengan figur otoritas
  • Sangat peka terhadap kritik pribadi dan cepat bereaksi dengan amarah
  • Kebutuhan konstan untuk validasi dari orang lain
  • Secara tidak sadar mencari hubungan yang sama-sama beracun
  • Kurangnya tanggung jawab untuk menangani masalah mereka
  • Perasaan bersalah karena menunjukkan belas kasihan diri
  • Saya merasa tidak berdaya dan putus asa
  • Ketakutan irasional ditinggalkan atau ditolak dan menyebabkan kecanduan
  • Kurang percaya diri dan keterbatasan

Tumbuh dalam keluarga beracun dapat memiliki efek negatif yang luas. Oleh karena itu, pencegahan dan intervensi sejak dini sangat penting ya bunda.(*)

0 Komentar