Beberapa aplikasi yang memudahkan investasi emas dalam bentuk fisik nyata, dimana emas disimpan di brankas Antam, Indogold, atau Pegadaian. Jika kamu masih tertarik dengan cara berinvestasi emas di aplikasi, silakan lihat di bawah cara berinvestasi emas.
Cara menginvestasikan emas di aplikasi kamu:
- Registrasi akun adalah langkah pertama setelah mengunduh dan menginstal aplikasi Investasi Emas. Pendaftaran akun biasanya membutuhkan entri data, foto KTP kamu seperti KTP, dan selfie untuk verifikasi. Setelah melewati verifikasi, kamu dapat masuk ke akun dengan menggunakan nama pengguna dan kata sandi kamu. Membeli emas adalah langkah selanjutnya untuk berinvestasi emas sebagai bagian dari aplikasi investasi emas. Kamu sebaiknya membeli emas saat harga emas sedang turun. Kamu dapat memantau harga emas melalui aplikasi.
Setelah kamu mendapatkan harga emas yang bagus, kamu dapat langsung membeli menggunakan salah satu metode pembayaran yang tersedia.
Penjualan emas, dilakukan jika investasi emas kamu sudah menghasilkan keuntungan yang sesuai dengan tujuan. Kamu bisa mencairkan saldo tabungan emas ke rekening bank atau menarik fisik dalam bentuk emas batangan. Kamu bisa mengirim emas fisik ke alamat rumah atau dihadiahkan ke orang tersayang. Semua hal itu bisa dilakukan lewat aplikasi!
Baca Juga:7 Cara Investasi Emas Bagi Pemula, Berapakah Keuntungannya?Harga Emas Antam Anjlok Hari Ini Kamis 6 Juli 2023
Investasi emas di platform digital adalah emas digital, bukan emas fisik. Namun, pelanggan dapat menukarkannya dengan emas fisik dengan biaya tambahan. Beberapa pembelian emas fisik dapat dikirimkan langsung ke alamat pembeli. peso pef berlaku untuk pembelian emas. Orang dengan NPWP memiliki nilai Pph 0,45%, sedangkan orang tanpa NPWP memiliki nilai 0,9%.
â‘¡ Pastikan aplikasi aman dan tepercaya
Ada dua badan di Indonesia yang mengawasi aplikasi investasi emas: OJK dan Bappebti. OJK merupakan badan independen yang mengawasi kegiatan sektor jasa keuangan. Bappebti kini menjadi badan publik yang mengawasi dan mengatur perdagangan kontrak berjangka komoditas seperti emas, valuta asing, dan mata uang kripto. Kedua instansi tersebut tergabung dalam tim Unit Petugas Waspada Investasi.
Penting untuk dicatat bahwa keduanya memiliki kekuatan yang berbeda. Permohonan jual beli emas tunduk pada pengawasan Bapebuti, dan permohonan investasi emas tunduk pada pengawasan OJK.