RADARPEKALONGAN.ID, KOTA PEKALONGAN – MTs NU Tirto melaksanakan pemilihan ketua OSIS dengan konsep baru, yakni menggunakan sistem online. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang masih menggunakan kertas suara, kali ini seluruh proses pemilihan dilakukan secara digital.
Proses pemilihan berlangsung dengan teknis setiap siswa dan guru diberi kartu login berisi username dan password. Pemilih kemudian masuk ke bilik khusus yang sudah disiapkan, mengakses sistem, lalu memberikan suara secara langsung kepada calon yang dipilih. Tercatat, ada 236 pemilih yang terdiri dari siswa, guru, dan tenaga kependidikan.
Tahun ini terdapat tiga calon ketua OSIS, yaitu Ibtisam Helwina, M. Ifan Kurnia Pratama, dan M. Akmal Fuadi. Dari hasil perhitungan suara, terpilih Ibtisam Helwina sebagai ketua OSIS baru MTs NU Tirto.
Baca Juga:Muslimat NU Pekalongan Luncurkan Program Mustika Darling, Wadah Pengembangan Perempuan & Anak!Bulan Dana PMI Batang 2025 Targetkan Rp1,77 Miliar, Ajak Warga Tingkatkan Solidaritas!
Waka Kesiswaan, Masykur, S.Pd., menjelaskan bahwa pemilihan online ini menjadi langkah maju bagi madrasah dalam menyesuaikan perkembangan zaman. “Tahun-tahun sebelumnya kami menggunakan kertas. Tahun ini kami berinovasi dengan sistem online agar lebih hemat, ramah lingkungan, sekaligus mengenalkan teknologi kepada siswa supaya tidak gaptek,” ungkapnya.
Pembina OSIS, Doni Fajar, S.Pd.I, juga menyampaikan harapannya agar ketua OSIS terpilih mampu membawa perubahan positif. “Kami berharap ketua OSIS terpilih bisa mengemban amanah dengan baik, karena ini pilihan teman-teman dan guru. Semoga ke depan OSIS bisa lebih maju dan membawa MTs NU Tirto semakin berkembang,” tuturnya.
Kepala MTs NU Tirto, Akhmad Zamroni, S.Pd.I, memberikan apresiasi atas terlaksananya pemilihan dengan sistem online ini. “Saya sangat mendukung inovasi yang dilakukan. Kegiatan ini tidak hanya melatih siswa berdemokrasi, tetapi juga membiasakan mereka beradaptasi dengan teknologi. Semoga ketua OSIS terpilih bisa menjalankan amanah dengan baik dan menjadi teladan bagi teman-temannya,” tegasnya.
Dengan sistem online ini, pihak madrasah berharap dapat terus berinovasi dalam berbagai kegiatan sehingga mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi, sekaligus menanamkan nilai demokrasi dan tanggung jawab kepada siswa.(mal)