KOTA – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) meluncurkan aplikasi Menara Masjid BAZNAS sebagai sarana informasi dan komunikasi masjid di seluruh Indonesia. Aplikasi Menara Masjid BAZNAS disediakan secara gratis di Play Store untuk membantu kebutuhan petugas, pengurus dan marbot masjid, serta musala.
Aplikasi menara masjid ini juga telah resmi dimanfaatkan oleh para takmir dan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di sejumlah masjid se-Kota Pekalongan yang diawali dengan pemberian pelatihan aplikasi menara masjid “Tebarkan Keberkahan dan Tingkatkan ZIS melalui Masjid”. Pelatihan tersebut dibuka oleh Wali Kota Pekalongan, A Afzan Arslan Djunaid, dan diikuti oleh 50 orang takmir dan UPZ masjid se-Kota Pekalongan, berlangsung di Kantor Baznas Kota Pekalongan, Senin (30/10/2023).
Wali Kota Pekalongan, A Afzan Arslan Djunaid menyampaikan bahwa, aplikasi Menara Masjid selain memiliki fitur unggulan, seperti pencarian masjid/musholla terdekat, informasi majelis taklim dan video kajian, serta sangat bermanfaat digunakan untuk memudahkan pelaporan, pencatatan dan pengelolaan dana masjid, serta zakat, infak dan sedekah Baznas.
Baca Juga:Tenang, Penerima Program Batik Berlian Tetap Dapat Bansos70 Santri Keracunan Massal
“Alhamdulillah Baznas Kota Pekalongan menindaklanjuti Surat Edaran (SE) dari Baznas Pusat, bahwa ada aplikasi berbasis IT yakni aplikasi Menara Masjid. Dimana, jika sebelumnya masyarakat memberikan sumbangan atau infaq ke masjid ini masih secara manual melalui kotak infaq, diumumkan lewat toa ataupun papan informasi di masjid terkait pelaporan arus kas masjid baik pemasukan maupun pengeluaran, sekarang semuanya sudah bisa diakses lewat IT. Sehingga, tentunya kami sangat apresiasi adanya aplikasi menara masjid ini,” terang Mas Aaf, sapaan akrabnya.
Menurutnya, dengan perkembangan zaman dan IT, bahkan di beberapa masjid di Indonesia, untuk penyaluran infaq dan sumbangan ke masjid sudah menggunakan QRIS. Para orang yang membayar zakat ( muzakki) sudah bisa membayar lewat scan barcode QRIS.
“Dengan sudah mengikuti perkembangan teknologi dalam pembayaran infaq, zakat ke masjid/mushola ini, masyarakat semakin dimudahkan mengakses dan melihat secara transparan tata kelola masjid atau mushola, mengakses lokasi atau letak masjid atau mushola terdekat ketika hendak melaksanakan sholat di dalam perjalanannya. Mudah-mudahan ke depannya aplikasi ini bisa diimplementasikan di semua masjid atau mushola yang ada di Kota Pekalongan,” harapnya.