RADARPEKALONGAN.ID – Dalam proses pembelajaran di sekolah diberikan pilihan menjadi pembelajar aktif atau pasif di kelas.
Fenomena siswa mengikuti pembelajaran di kelas berperilaku pasf dalam memproses pengetahuan. Artinya tidak berpikir secara aktif untuk memahami sesuatu.
Gambaran perilaku siswa yang pasif dalam pembelajaran di sekolah itu seperti guru memberikan soal kasus supaya dapat merangsang siswa berpikir.
Baca Juga:Kasus Obesitas pada Pria dan Wanita yang Ekstrem Pernah Terjadi di IndonesiaCara Menerapkan Nilai Pancasila di Masa Kini untuk Mengisi Kemerdekaan Indonesia
Namun siswa tersebut tidak terstimulus untuk memikirkan sendiri atau berusaha mencari jawaban secara mandiri.
Menjadi Pembelajar Aktif (Freepik)
Siswa itu lebih memilih menunggu kesimpulan jawaban yang disampaikan oleh pengajar atau siswa lain.
Baik di kelas atau di luar kelas, siswa tersebut tidak aktif untuk bertanya, atau memunculkan pertanyaan dalam pikirannya tentang apa yang sedang dipelajari.
Misalkan ketika mempelajari ilmu ekonomi, maka siswa itu tidak memikirkan mengapa teorinya bisa begitu?
Kalau ada masalah seperti ini, apakah teori itu masih berlaku apa tidak dan seterusnya. Jadi pembelajar pasir memiliki kecenderungan untuk hanya menunggu orang lain atau pengajar memberinya pengetahuan.
Mereka tidak ada usaha untuk memproses, mendalami dan mencari tahu tentang apa yang dia pelajari.
Dampak adanya pembelajar pasif
Dampak pembelajar pasif (Freepik)
Jika dikaitkan dengan prasyarat tercapainya tujuan belajar yakni harus ada proses aktif maka adanya perilaku pasif menjadi masalah bagi siswa tersebut.
Baca Juga:Kenapa Latihan Fisik dengan Jalan Kaki Penting untuk Pencegahan Obesitas pada Remaja? Ini JawabannyaCara Meraih Cuan Tidak Terhingga dengan Paket Internet dan Untung Besar
Diibaratkan dalam makan, meskipun orang lain sudah menyuapi, orang yang makan masih harus aktif untuk mengunyah dan menelan agar makanan tersebut masuk dan menutrisi ke tubuh.
Begitu juga dengan belajar, meskipun sudah ada guru yang akan memberikan pembelajaran, tidak serta merta pemahaman itu tanpa diiringi dengan proses aktif dari siswa.
Makanya siswa yang ingin memahami, menghayati dan menerapkan latihan soalnya harus bersikap aktif.
Mari menjadi pembelajar Aktif
Menjadi pembelajar aktif adalah siswa yang berusaha secara aktif untuk memahami sesuatu, mendalami, mencari penjelasan lebih lanjut, berlatih dalam mendapatkan pengetahuan.
Berlatih sendiri untuk memperoleh ketrampilan dan bisa menjadi pembelajar yang penentu dalam proses pembelajaran. Tidak bergantung pada pengajar atau orang lain.