PCNU Kota Pekalongan Luncurkan Satgas NU Peduli sebagai Tim Respons Cepat Tanggap Bencana

Pcnu kota pekalongan luncurkan satgas nu peduli
PCNU Kota Pekalongan meluncurkan Satgas dan Posko NU Peduli Bencana Alam, pada Rabu malam (10/12/2025).
0 Komentar

PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.ID –Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pekalongan menegaskan kembali komitmennya dalam bidang kemanusiaan. Salah satunya, dengan secara resmi meluncurkan Satuan Tugas (Satgas) dan Posko NU Peduli Bencana Alam pada Rabu malam, (10/12/2025) di Gedung Aswaja Kota Pekalongan.

Satgas ini dibentuk sebagai unit reaksi cepat yang terintegrasi dan siap siaga menghadapi potensi bencana alam maupun krisis sosial. Personelnya berasal dari berbagai lembaga dan badan otonom PCNU, antara lain Lazisnu, LPBINU, LKNU, LP Ma’arif NU, serta Banom seperti Muslimat NU, Fatayat NU, GP Ansor, IPNU, IPPNU, hingga PMII.

Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Pekalongan, Dr. KH. Moch Machrus Abdullah, Lc, M.Si, dalam sambutannya menegaskan bahwa pembentukan Satgas NU Peduli merupakan bentuk khidmah NU kepada umat dan bangsa.

Baca Juga:Muktamar Ilmu Pengetahuan III di Pekalongan, Gus Rozin Serukan Peran NU di Sains, Teknologi, dan Civil SocietySantri Urban

“Sebagai kota yang menghadapi tantangan musiman seperti banjir dan rob, kita tidak bisa berdiam diri. Satgas NU Peduli adalah motor penggerak yang menyatukan kekuatan seluruh Banom NU agar respons menjadi lebih terstruktur, cepat, dan terkoordinasi di lapangan,” tegas Kiai Machrus.

Secara teknis, Satgas ini berada di bawah koordinasi bidang sosial PCNU Kota Pekalongan. Pada peluncuran tersebut, dilakukan pula demonstrasi kesiapsiagaan serta penyerahan simbolis sejumlah perlengkapan operasional, termasuk perahu evakuasi, drone pemetaan, dan peralatan komunikasi darurat.

Koordinator Satgas NU Peduli, M. Shidiq Mirtadlo, M.Kn, mengungkapkan bahwa para relawan telah mengikuti berbagai pelatihan intensif.

“Fokus kami bukan hanya pada evakuasi, tetapi juga mitigasi dan penanganan pasca-bencana, termasuk trauma healing dan pemulihan ekonomi masyarakat. Kami memiliki database relawan terlatih di setiap kecamatan yang siap bergerak 24 jam,” jelas Shidiq.

Launching Satgas NU Peduli Bencana Alam PCNU Kota Pekalongan mendapat dukungan penuh dari seluruh pengurus lembaga dan Banom PCNU yang hadir. Hal ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antar-elemen masyarakat sangat penting untuk membangun Kota Pekalongan yang lebih tangguh.

Dengan sumber daya yang terintegrasi dan struktur komando yang jelas, Satgas NU Peduli diharapkan menjadi garda terdepan dalam upaya penyelamatan dan kemanusiaan di Kota Pekalongan.

0 Komentar