Burnout terjadi ketika kamu merasa terkuras, sinis terhadap pekerjaan, dan tidak termotivasi. Sebagaimana ungkapan bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati, begitupun dengan kondisi ini. Bahwa kamu lebih baik melakukan langkah preventif untuk mencegah burnout daripada membiarkannya datang di kemudian hari.
Dengan tidak mencegah burnout, kamu berpotensi besar untuk mengalaminya, terutama ketika memiliki pekerjaan yang sangat kental dengan tekanan. Ini kabar yang cukup buruk, karena burnout turut menyumbang atau membangkitkan rasa pusing, depresi, dan kecemasan.
Ketegangan akibat stres yang terus menerus terjadi dapat membuat kamu merasa lelah, dan akan semakin meningkat levelnya. Untungnya, sebelum berada di situasi tersebut, kamu memiliki pilihan untuk bertindah mencegah burnout sehingga kemungkinan kamu mengalami hal ini dapat diminimalisir.
Baca Juga:7 Tips Mengatasi Burnout, Pulihkan Kinerja Agar OptimalDoomscrolling: Konsumsi Informasi Negatif Berikan Dampak Buruk
Langkah terbaik yang dapat kamu lakukan untuk menyikapi burnout adalah dengan berdamai dengannya bahkan di titik paling awal. Berikut langkah yang dapat kamu adopsi untuk menekan potensi mengalami kejenuhan atau upaya yang dapat kamu ambil untuk sedini mungkin mencegah burnout.
Perhatikan Kesehatanmu
Salah satu hal terpenting yang harus kamu lakukan adalah memastikan bahwa kamu benar-benar memperhatikan kesehatanmu baik secara fisik maupun mental. Hal ini artinya bahwa kamu menjaga pola makan dengan baik, memiliki waktu tidur yang cukup, dan berolahraga secara rutin untuk menjaga kebugaran tubuhmu.
Ketika tubuhmu berada dalam kondisi yang prima, akan lebih mudah bagimu untuk mencegah burnout datang menghampiri. Secara fisik, kamu kemungkinan kecil akan mudah mengalami kelelahan dalam menjalankan pekerjaan.
Kamu juga perlu mencoba melakukan hal-hal yang berkaitan dengan proses manajemen stres. Kamu bisa mencoba yoga, meditasi, latihan pernapasan, atau secara berkala memberikan dirimu waktu untuk beristirahat dan menyegarkan pikiran di sela-sela pekerjaan yang kamu lakukan.
Atur dan Rawat Batasan
Dalam mencegah burnout, menentukan batasan dalam hidup merupakan hal yang juga krusial. Kamu perlu untuk belajar mengatakan tidak terhadap suatu pekerjaan di luar tanggung jawabmu, terutama ketika kamu sudah merasa kewalahan atas pekerjaan awal yang seharusnya kamu tangani. Pastikan bahwa kamu menempatkan dirimu dalam urutan paling atas di skala prioritas yang kamu miliki.