Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2023, RSUD Kajen Kampanyekan Berhenti Merokok dengan “START”, Tembakau Mengerikan bagi Tubuh

hari tanpa tembakau sedunia
Peringati Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2023, RSUD Kajen kampanyekan berhenti merokok dengan "START" (Foto: freepik.com)
0 Komentar

KAJEN,Radarpekalongan.id – Hari Tanpa Tembakau Sedunia (HTTS) diperingati setiap tanggal 31 Mei. RSUD Kajen, Kabupaten Pekalongan, memperingatinya dengan mengkampanyekan gerakan berhenti merokok dengan “START”.

Direktur RSUD Kajen dr Imam Prasetyo (Hadi Waluyo)

Direktur RSUD Kajen, dr Imam Prasetyo, Selasa (29/5/2023), menerangkan, tembakau merupakan tumbuhan yang biasa digunakan sebagai bahan baku rokok konvensional. Tembakau mengandung lebih dari 4000 bahan kimia yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan, termasuk diantaranya 43 bahan penyebab kanker.

“Dampak yang ditimbulkan dari tembakau ini bukan hanya dapat terjadi pada orang yang aktif merokok, melainkan juga lingkungan di sekitarnya melalui paparan asap rokok yang ditimbulkan,” terang dia.

Baca Juga:5 Syarat Hewan Kurban, Jangan Asal Beli Bisa Tidak Sah KurbannyaPantauan Hewan Kurban Tahun 2023, Bripka Yudha Yuliyanto Blusukan ke Peternak, Pastikan Ternak Kurban Sehat dan Aman Dikonsumsi

Dikatakan, peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia (HTTS) merupakan momentum bersama untuk mengkampanyekan berhenti merokok. HTTS dapat diperingati sebagai motivasi untuk meningkatkan kesadaran berhenti merokok.

Hari Tanpa Tembakau Sedunia (Foto: freepik.com)

Diterangkan, data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) menunjukan bahwa kebiasaan merokok tidak hanya terjadi pada orang dewasa, melainkan juga semakin marak terjadi pada kalangan anak dan remaja. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya prevalensi merokok pada populasi usia 10 hingga 18 tahun, yakni sebesar 1,9% dari tahun 2013 (7,2%) ke tahun 2018 (9,1%).

Momentum Hari Tanpa Tembakau Sedunia

Kebiasaan merokok menimbulkan dampak yang sangat luas bukan hanya pada bidang kesehatan melainkan juga pada sektor ekonomi. Untuk itu, perlu adanya dukungan dari seluruh lapisan masyarakat agar program pemerintah untuk menurunkan kebiasaan merokok ini dapat tercapai.

Berhenti merokok dengan ‘START’

Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia diharapkan menjadi momentum untuk mengkampanyekan gerakan berhenti merokok.

Disebutkan, Kemenkes RI merekomendasikan tips atau langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk berhenti merokok dan mengurangi kecanduan terhadap rokok dengan menerapkan “START”, yaitu ‘Set’ atau tetapkan tanggal mulai berhenti,’Tell’ atau beritahukan kepada seluruh lingkungan sehari-hari seperti keluarga dan teman untuk mendukung upaya berhenti merokok, dan ‘Anticipate’ atau antisipasi dan kenali waktu timbulnya keinginan untuk merokok dan buat rencana untuk menghadapinya.

0 Komentar