RADARPEKALONGAN.ID – Program BKK Dusun yang menjadi unggulan Pemkab Kendal di bawah kepemimpinan Bupati Dico M Ganinduto dan Wakil Bupati Windu Suko Basuki, telah terealisasi di 652 dusun. Artinya total 1.100 dusun yang ditargetkan Bantuan Keuangan Khusus ini, capaiannya saat ini telah melampaui 50 persen lebih.
Hal itu disampaikan Bupati Kendal, Dico M Ganinduto saat menghadiri acara silaturahim Halal Bi Halal Paguyuban Kepala Desa Bahurekso Kendal, Kamis (11/5/2023) di Aula Kecamatan Kaliwungu, Kendal.
Dijelaskan Bupati, program BKK Dusun ini ditargetkan menyasar total 1.100 dusun se Kabupaten Kendal dengan besaran bantuan Rp 100 juta untuk setiap dusunnya. Dari jumlah tersebut, Pemkab Kendal telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp 65 miliar di tahun 2022, sehingga sudah 650 dusun yang tersentuh program unggulan Bupati.
Baca Juga:Manjur TMMD Sengkuyung Tahap I 2023, Desa Terisolir di Kendal Ini Dibangunkan Jalan BetonPlatform Kendal Karir Sukses Serap 10.000 Naker Lokal, Bupati Apresiasi Job Fair SMK Ma’arif
“Artinya, masih ada kurang lebih 50 persen dusun sasaran yang baru akan menerima BKK Dusun ini di tahun 2023 ini, sehingga total 1.100 diharapkan bisa tersentuh seluruhnya,” terang Bupati.
Tak cukup dengan target 1.100 dusun, Bupati bahkan menjanjikan anggaran tambahan di tahun 2024 untuk perluasan sasaran program BKK Dusun ini di desa-desa di Kabupaten Kendal.
“Di tahun 2024 kami akan berupaya memberikan BKK Dusun 100 persen kepada semua desa yang ada di Kabupaten Kendal, dengan harapan pertumbuhan ekonominya juga terus meningkat,” ujar Dico.
Sekda Kendal, Sugiono saat meninjau realisasi program BKK Dusun di Desa Sarirejo, Kecamatan Kaliwungu. (Dok. radarpekalongan.id)
Sementara dalam momentum halalbihalal, Bupati mengajak para kades untuk berkomitmen menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya. Dalam kinerja pemerintah desa, komitmen ini bisa diimplementasikan dengan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) maupun Pendapatan Asli Desa (PADes), sehingga bisa memberikan dampak kemanfaatan lebih besar lagi bagi masyarakat.
“Sebagai pejabat publik, kita harus berkomitmen untuk terus memberikan program yang bermanfaat bagi masyarakat, sehingga para Kades harus lebih bersemangat untuk memacu pendapatan asli desa dan meningkatkan PAD Kabupaten Kendal demi memperbesar kemanfaatan untuk masyarakat,” pesan Bupati.