Tonggak Sejarah Baru! Tugu Perjuangan Kota Pekalongan Diresmikan, Dihadiri Kasad Jenderal Dudung dan Dimeriahkan Atraksi Terjun Payung

Peresmian tugu perjuangan kota pekalongan
Habib Luthfi, bersama Wali Kota Pekalongan, Dandim Pekalongan, disaksikan Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurrachman menandatangani prasasti peresmian Tugu Perjuangan Kota Pekalongan di kompleks Stadion Hoegeng, Rabu (19/7/2023). (Wahyu Hidayat/Radar Pekalongan)
0 Komentar

PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.IDTugu Perjuangan Kota Pekalongan yang dibangun di kompleks Stadion Hoegeng, diresmikan pada Rabu siang (19/7/2023).

Tugu Perjuangan Kota Pekalongan ini diprakarsai dan didanai oleh Rais Aam Idaroh Aliyah Jam’iyyah Ahluth Thariqah Al Mu’tabaroh An Nahdliyyah (JATMAN), sekaligus Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Maulana Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya.

Kemeriahan peresmian Tugu Perjuangan Kota Pekalongan

Acara peresmian berlangsung meriah. Dihadiri pula Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman.

Baca Juga:Ada Tank AMX 13 dan Meriam di Sebelah Tugu Perjuangan Pekalongan yang Akan Diresmikan Hari IniKejari Kota Pekalongan Musnahkan Barang Bukti 46 Perkara Tindak Pidana Umum, Puluhan Ponsel Dipalu

Peresmian tugu ini dimeriahkan dengan berbagai rangkaian kegiatan. Dimulai dengan Kirab Merah Putih oleh TNI-Polri, unsur Tiga Pilar, pelajar, mahasiswa, santri, hingga ormas, dengan titik start dan finish di Stadion Hoegeng.

Kirab Merah Putih oleh Paskibraka

Kirab Merah Putih oleh TNI Polri

Dimeriahkan pula dengan atraksi marching band dari Al Fusha Kabupaten Pekalongan, SMK Nusantara Batang, dan Yonif 400 Banteng Raiders Semarang.

Drama kolosal

Ada pula Drama Kolosal “Tetesan Darah Rakyat Pekalongan”. Drama kolosal ini menceritakan perjuangan rakyat Pekalongan dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia dan mengusir penjajah Jepang. Diperankan oleh prajurit TNI Kodim Pekalongan, Brimob, Paskibraka, santri, dan para pelajar.

Atraksi Terjun Payung

Atraksi terjun payung

Selain itu, acara bertambah meriah dengan adanya atraksi free fall atau terjun payung oleh belasan prajurit TNI dan personel Polri. Mereka merupakan personel-personel pasukan elite dari Kopassus dan Brimob Polri.

Rangkaian kegiatan ini mendapat sambutan antusias ribuan warga masyarakat. Mereka memadati tribun Stadion Hoegeng maupun di luar stadion.

Pengguntingan untaian melati

Peresmian Tugu Perjuangan Kota Pekalongan ini ditandai dengan pengguntingan untaian bunga melati oleh Kasad Jenderal Dudung Abdurrahman, didampingi Habib Luthfi, Kabaintelkam Mabes Polri, Danjen Kopassus, Pangdam IV Diponegoro, Wali Kota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid, Dandim Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya, dan pejabat TNI-Polri, serta tamu undangan VIP yang hadir.

0 Komentar