KAJEN – Memasuki musim pancaroba, Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi mengimbau masyarakat Kabupaten Pekalongan untuk lebih waspada dan berhati-hati. Utamanya dari potensi ancaman petir dan angin kencang.
Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi, kemarin, menyampaikan, kondisi cuaca saat ini sudah mulai memasuki musim penghujan, maka dari itu ia berharap dan mengimbau kepada seluruh masyarakat selalu berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi hujan deras yang disertai petir dan angin kencang.
“Kami himbau kepada masyarakat agar mengurangi atau tidak beraktivitas saat turun hujan. Selain itu juga untuk tidak berteduh dan dekat dengan pepohonan agar terhindar dari musibah jika terjadi pohon tumbang atau adanya petir yang menyambar,” ujarnya.
Baca Juga:TPS3R KSM Rewang Diapresiasi BRIDA Jateng, Bisa jadi Percontohan PemdaAPS Pemilu Melanggar Bakal Ditertibkan
Dijelaskannya, beberapa hari ini wilayah Kabupaten Pekalongan diguyur hujan deras disertai petir. Menurutnya, sudah ada korban meninggal dunia akibat tersambar petir dan juga pohon tumbang.
“Jadi sebisa mungkin untuk tidak keluar rumah saat di luar hujan, dan hindari pohon-pohon tua yang rentan roboh,” tegas AKBP Wahyu Rohadi.
Kapolres mengatakan, agar seluruhnya meningkatkan kewaspadaan khususnya di wilayah yang berpotensi tinggi terjadinya bencana alam. “Kenali perubahan cuaca dan kondisi alam lingkungan di sekitar, guna mengurangi dampak yang ditimbulkan bila secara tiba-tiba terjadi bencana alam,” ungkapnya.
Kepada warga khususnya yang berada atau melintas di sekitar daerah rawan longsor seperti Petungkriyono, Kandangserang dan Lebakbarang, Kapolres mengingatkan agar dalam berkendara lebih berhati-hati dan waspada dengan kondisi sekitarnya.
Tratak Hajatan Roboh
Sementara itu, akibat hujan deras disertai angin kencang, tratak atau layos untuk hajatan di RT 18 RW 06, Dukuh Lambur 3, Desa Lambur, Kecamatan Kandangserang, ambruk. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Danramil Kandangserang Lettu Jumarno menerangkan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Akibat diterjang angin kencang, layos hajatan di rumah Madi di Desa Lambur roboh.
Menurutnya, Babinsa Koramil Kandangserang Pelda Mas Tutut Budi Santoso bersama masyarakat melaksanakan pembersihan material layos yang roboh pasca hujan deras disertai angin tersebut.