[PUISI] Dialog Alam

Dialog alam
0 Komentar

Dialog Alam

[Goresan tinta: Putri Amalia Rizky]

Meski tanpa aroma rasaTinta ini menjadi penghalang temu.Nyanyian rantingyang berseteru dengan tarian malam,Merampas bahasa rindu

Kepada luka,, aku bertanyaMasih gelapkah selimut tinta yang diberikan lilin?Riuh, berbalut sepi.Tiada kata berhargaselain lintingan cerita hujan

Di antara dinding yang menggigilMembawa seberkas asrar,melukiskan cerita kelam

Ternyata,Ada luka yang harus kuantar.

Lantas bagaimana caraku sembuh?Dengan bayangan bekas cambukdi separuh jazadku malam itu

Pemalang, 8 Juni 2023

_____________________

Baca Juga:Syahdu! Ribuan Zahir Mania Kendal Antusias Ramaikan Al Ulya Bersholawat Peringati Milad ke-12Inovatif! Program Padat Karya 2023 Libatkan 1.000 Warga di 20 Desa Percontohan

PUTRI AMALIA RIZKY, gadis kelahiran 9 Maret 2023, di Pemalang. Alumni dari SMAN 1 Randudongkal. Penulis pemula yang sekarang masih aktif menulis puisi, penikmat kopi dan senja, yang hobi meluluhlantakkan seisi renjana otak dan hatinya pada tulisan. Dialog Alam adalah salah satunya. Beberapa karyanya telah diterbitkan di koran Radar Cirebon Group, sekaligus pernah menjadi Penulis dan Donatur dalam program Gerakan Sekolah Menulis Buku Indonesia.

0 Komentar