Dukung Program Penghijauan, DLH Kota Pekalongan Serahkan 100 Kantong Pupuk Kompos ke Rutan Kelas IIA  

Dukung Program Penghijauan, DLH Kota Pekalongan Serahkan 100 Kantong Pupuk Kompos ke Rutan Kelas IIA  
ISTIMEWA PUPUK KOMPOS - Rutan Kelas IIA Pekalongan menerima bantuan 100 kantong pupuk kompos dari DLH Kota Pekalongan, Senin (5/5/2025).
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, PEKALONGAN – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Pekalongan kembali menerima dukungan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pekalongan berupa 100 kantong pupuk kompos organik, Senin (5/5/2025). Bantuan ini diharapkan dapat mendukung kegiatan penghijauan dan peningkatan kualitas lingkungan di dalam rutan.

Penyerahan secara simbolis dilakukan di kantor DLH Kota Pekalongan oleh salah satu pegawainya, Yusuf, dan diterima langsung oleh staf Subsie Bimbingan Kegiatan Rutan, Joko Mudo dan Didiek Ardyanto.

Kepala DLH Kota Pekalongan, Dr. Sri Budi Santoso, M.Si., menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kolaborasi berkelanjutan antara DLH dan Rutan dalam upaya pelestarian lingkungan serta pembinaan warga binaan.

Baca Juga:Wamendes Minta Desa dan Kelurahan di Batang Siapkan SDM dan Lahan untuk Koperasi Merah PutihJemaah Calon Haji Termuda Kota Pekalongan Berusia 19 Tahun, Total 372 Jemaah Diberangkatkan Bertahap  

“Kami berharap pupuk ini bisa dimanfaatkan untuk memperindah lingkungan Rutan Pekalongan, serta mendorong semangat penghijauan di lingkungan tersebut. Selain itu, kami juga mengapresiasi keterlibatan aktif warga binaan yang turut memproduksi pupuk kompos organik.

Ini adalah praktik pembinaan yang baik dan bermanfaat,” ujar Sri Budi Santoso.

Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Kepala Rutan Pekalongan, Eko Kurniawan, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh DLH Kota Pekalongan.

“Bantuan ini sangat mendukung kegiatan perkebunan yang menjadi salah satu program pembinaan kemandirian warga binaan. Pupuk akan kami gunakan untuk mendukung budidaya berbagai tanaman seperti terong, tomat, kemangi, dan cabai,” jelas Eko.

Ia menambahkan bahwa kerja sama ini telah terjalin secara rutin setiap tahun dan sangat membantu dalam penyediaan pupuk yang dibutuhkan. Selain sebagai sarana pelatihan keterampilan, kegiatan perkebunan ini juga berkontribusi pada ketahanan pangan dan menjadikan lingkungan rutan lebih hijau dan produktif.

Kegiatan perkebunan telah menjadi salah satu program unggulan di Rutan Pekalongan dalam membina kemandirian warga binaan. Melalui sinergi dengan DLH, kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat praktis, tetapi juga edukatif dalam membentuk karakter positif para narapidana.

0 Komentar